Pura Uluwatu menjadi salah satu tempat di Bali yang paling ramai dikunjungi oleh wisatawan, baik lokal maupun mancanegara. Pemandangan laut yang spektakuler dari atas tebing serta pagelaran budaya Bali yang memukau adalah dua daya tarik utama dari Uluwatu. Tempat ini tidak hanya menawarkan keindahan alam yang mempesona, tetapi juga pengalaman budaya yang kaya, membuat setiap kunjungan Anda menjadi kenangan yang tak terlupakan.

Tempat yang paling terkenal di Uluwatu adalah Pura Luhur Uluwatu, pura yang terletak di ujung tebing tepi pantai. Apa yang membuat pura ini begitu unik? Pura Luhur Uluwatu menawarkan pemandangan matahari terbenam yang menakjubkan dan sering dijadikan latar belakang untuk pertunjukan tari Kecak yang terkenal. Dengan arsitektur yang megah dan suasana spiritual yang kuat, Pura Luhur Uluwatu menjadi destinasi yang wajib Anda kunjungi saat berada di Bali.

Aspek Informasi
Lokasi Uluwatu, Bali, Indonesia
Daya Tarik Utama Pemandangan laut dari atas tebing, pagelaran budaya Bali
Pura Terkenal Pura Luhur Uluwatu
Keunikan Pura Terletak di ujung tebing tepi pantai, arsitektur megah, suasana spiritual yang kuat
Atraksi Budaya Pertunjukan tari Kecak dengan latar belakang matahari terbenam
Pengunjung Wisatawan lokal dan mancanegara
Pemandangan Alam Laut yang spektakuler dari atas tebing
Pengalaman Keindahan alam dan budaya yang kaya, kenangan tak terlupakan
Waktu Terbaik Berkunjung Sore hari menjelang matahari terbenam
Kegiatan Utama Mengunjungi pura, menyaksikan pertunjukan tari Kecak, menikmati pemandangan matahari terbenam dari tebing

Sejarah Pura Uluwatu Bali

Sejarah Pura Uluwatu

Menurut catatan sejarah dari prasasti, Pura Uluwatu merupakan karya dari Mpu Kuturan, orang suci dari Majapahit. Pura ini sudah ada sejak abad ke 10 dan pengembangan nya berjalan kembali pada abad ke 11 oleh Mpu Kuturan.

Nama Pura Luhur Uluwatu sendiri memiliki arti Pura Kenaikan Dewa di Tepi Batu yang berkaitan dengan Legenda Danghyang Dwijendra. Danghyang Dwijendra atau yang terkenal juga dengan nama Danghyang Nirartha, memilih Pura Luhur Watu sebagai tempat terakhir perjalanan spiritualnya

Masyarakat meyakini beliau mencapai titik spiritual tertinggi dan menyatu dengan dewa saat beribadah di pura tersebut. Sehingga pura ini pun mendapatkan sebutan sebagai Pura Luhur Uluwatu.

Umat Hindu Bali sering memanfaatkan tempat ini untuk beribadah memuja Dewa Siwa. Selain itu, pura ini juga termasuk bagian dari Pura Sad Kahyangan dan Dang Kahyangan yang ada di Bali.

Sebelum cantik seperti sekarang, area sekitar pura tertutup oleh semak belukar sehingga tidak terlihat. Sampai akhirnya pada tahun 1983, peneliti menemukan lokasinya tersebut. Lalu pada tahun 1999, bangunan pura tersambar petir dan membuat beberapa bagian rusak sehingga berlangsunglah restorasi besar-besaran

Sekarang tempat suci ini menjadi salah satu destinasi favorit wisatawan yang datang ke Bali. Mereka datang tidak hanya ingin melihat pura namun juga pemandangan dan berbagai pentas budaya yang ada di tempat ini.

Harga Tiket Masuk Pura Uluwatu

Biaya masuk kawasan wisata pura ini terbilang cukup murah dan sangat terjangkau. Hanya dengan beberapa ribu rupiah, Anda sudah bisa menikmati keindahan yang ditawarkan.

Kategori Harga Tiket
Wisatawan domestik dewasa Rp 30.000
Wisatawan domestik anak-anak Rp 20.000
Wisatawan asing dewasa Rp 50.000
Wisatawan asing anak-anak Rp 75.000
Pertunjukan tari kecak Rp 150.000
Parkir mobil Rp 5.000
Parkir motor Rp 2.000

Biaya yang tercantum di tabel sewaktu-waktu dapat berubah dan belum semua biaya termasuk di dalamnya. Namun daftar ini dapat Anda jadikan referensi sebelum berkunjung ke Uluwatu Temple.

Agar biaya perjalanan Anda dapat lebih hemat bisa manfaatkan paket wisata Bali yang tersedia di banyak agen perjalanan seperti Salsa Wisata. Dengan sekali bayar, Anda bisa mengunjungi beberapa tempat di Bali sekaligus tanpa repot dan pusing.

Rute Menuju Lokasi Pura Uluwatu

Lokasi Pura Uluwatu

Pura Uluwatu terletak di Desa Pecatu, Kuta Selatan, Badung, Bali tepatnya di sisi paling timur Kuta Selatan. Dari Bandara Ngurah Rai Anda bisa langsung berjalan ke arah selatan menggunakan jalan By Pas Ngurah Rai menuju jalan Uluwatu.

Teruskan perjalanan Anda hingga menyusuri Jalan Uluwatu Pecatu sampai tiba di gerbang masuk kawasan Pura. Perjalanan ini memerlukan waktu sekitar 40 menit jika kondisi jalan lancar tanpa kendala.

Jika Anda bingung bisa gunakan bantuan Google Maps atau sewa mobil beserta sopir di Bali. Keuntungan menggunakan jasa sopir rental mobil alphard Bali ini Anda bisa dengan tenang berkeliling tanpa pusing menghafal rute yang harus dilalui.

Jam Operasional Pura Uluwatu

Untuk tujuan wisata, Pura Uluwatu buka selama 12 jam mulai dari pukul 07.00 WITA sampai pukul 19.00 WITA. Sedangkan untuk loket pertunjukan tari kecak baru buka saat pukul 17.30 WITA karena pementasan dilakukan sekitar pukul 18.10 WITA

Namun jika ada yang ingin mengunjungi Pura untuk beribadah, tempat ini buka 24 Jam tanpa biaya. Pura juga buka setiap hari untuk wisatawan, kecuali hari perayaan atau ibadah umat Hindu seperti Nyepi.

Fasilitas di Kawasan Pura Pura Uluwatu

Sebagai tempat wisata bali yang selalu ramai, fasilitas penunjang wisatawan di Pura terbilang cukup lengkap. Anda bisa bersantap sedap di berbagai warung makan, resto, dan cafe yang ada di sekitar pura.

Selain itu ada banyak pula penginapan dan hotel yang nyaman untuk Anda beristirahat selama berada di kawasan Uluwatu. Fasilitas umum seperti toilet dan pusat informasi juga tersedia untuk kenyamanan Anda berwisata.

Daya Tarik Pura Uluwatu

Pura Luhur Uluwatu atau turis asing menyebutnya dengan Uluwatu Temple memiliki pesona yang tak kalah dengan destinasi lain di Bali. Banyak hal menarik yang bisa Anda temukan di lokasi ini berikut diantaranya

Bangunan Pura

Bangunan yang berada di atas tebing setinggi 97 meter ini terbilang sangat unik. Pemandangan Samudra Hindia langsung terlihat dengan jelas dari tempat pura Berada.

Bangunan Pura ini akan memberikan pemandangan dengan nuansa romantis dan eksotis khas Bali yang tidak akan terlupakan. Jalan menuju Pura ini pun tertata dengan indah sehingga wisatawan dapat berjalan sambil menikmati pemandangan di sekitar Pura.

Pementasan Tari Kecak

Di kawasan Pura Anda juga dapat menyaksikan pagelaran tari Kecak khas Bali yang berlangsung saat sore hari. Tari kecak di tempat ini biasanya membutuhkan 50 hingga 100 orang penari sekaligus.

Hal menarik dari pementasan Tari Kecak di sini adalah pemandangan sunset yang menjadi latar belakang selama tarian. Wisatawan bisa menikmati pertunjukan sambil melihat pemandangan indah yang disediakan oleh alam.

Tarian yang bisa Anda lihta pun tidak hanya tari kecak saja. Adapula tarian atraksi seperti Tari Api atau Fire Dance. Pagelaran tari ini bisa Anda saksikan mulai dari pukul 18.10 WITA sampai 19.00 WITA di lokasi yang tidak jauh dari Pura.

Sunset dari Atas Tebing

Sunset dari Atas Tebing

Pura ini juga terkenal dengan pemandangan sunset nya yang menakjubkan tanpa terhalang apapun. Matahari akan terlihat tenggelam secara perlahan di garis cakrawala dengan warna yang mempesona.

Jepretan kamera wisatawan yang datang tidak pernah melewatkan momen indah ini. Terlebih lagi pada saat tersebut pementasan Tari Kecak sedang berlangsung di kawasan Uluwatu Temple.

Kawanan Monyet Uluwatu

Sepanjang jalan setapak menuju pura, Anda dapat menemukan kawanan Monyet yang berkeliaran. Monyet-monyet liar ini menghuni hutan di sekitar area Pura dan sering terlihat bermain di dekat Pura.

Meskipun terlihat jinak, wisatawan yang datang harus tetap berhati-hati karena terkadang monyet-monyet ini usil. Perhiasan, tas, handphone, dan barang berharga lain harus Anda jaga dengan baik agar tidak hilang terambil.

Surfing di Pantai Uluwatu

Pura ini juga memiliki pantai bernama Blue Point Uluwatu yang berada di bawah tebing pura. Blue point Uluwatu terkenal dengan ombaknya yang besar sehingga banyak wisatawan yang melakukan surfing di pantai ini.

Jika Anda dan keluarga ingin mengunjungi tempat wisata favorit di Bali ini, Anda bisa mengambil layanan paket tour dari sejumlah biro wisata yang ada di Bali.

By Categories: Destinasi, Bali

Bagikan Artikel Ini Ke: