Bagi Anda yang sering menginap di hotel mewah berbintang, tentu sudah cukup mengenal istilah housekeeping. Istilah ini merupakan sebutan bagi pegawai hotel yang bertugas memastikan kenyamanan kamar yang Anda tempati.

Tugas mereka bukan cuma soal membersihkan ruangan saja, tapi masih ada banyak tanggung jawab dan tugas lain dari setiap divisi di dalam struktur departemen housekeeping.

Lantas, apa sih sebenarnya housekeeping itu dan apa saja tugasnya? Untuk lebih jelasnya simak pembahasan mengenai pengertian, tugas, jenjang karir dan perbedaan dengan cleaning service selengkapnya dalam artikel ini.

Apa itu Housekeeping

Dari segi bahasa, kata housekeeping berasal dari dua frasa bahasa Inggris, yakni ā€œhouseā€ yang berarti rumah dan ā€œkeepingā€ yang berarti memelihara. Dan orang yang menjalankan tugas tersebut namanya adalah housekeeper.

Secara harfiah, housekeeping berarti memelihara rumah. Namun, dalam konteks dunia perhotelan, housekeeping memiliki arti yang lebih luas.

Menurut Djohan T.M (1993), housekeeping adalah salah satu bagian di dalam hotel yang bertanggung jawab atas hal-hal yang berkaitan dengan kecantikan, kerapihan, kebersihan, kelengkapan seluruh kamar dan area umum agar semua tamu dan karyawan merasa nyaman dan aman di dalam hotel.

Menurut Menteri Pariwisata Pos dan Telekomunikasi, housekeeping adalah salah satu bentuk akomodasi yang menggunakan sebagian atau seluruh jasa lainnya untuk umum yang dikelola secara komersial.

Definisi lainnya, housekeeping adalah departemen khusus di sebuah hotel yang meliputi semua kegiatan menjaga kebersihan kamar, kelengkapan, keselamatan dan kelestarian lingkungan area hotel baik dalam aspek administrasi maupun operasionalnya.

Dari beberapa definisi di atas, dapat disimpulkan bahwa housekeeping adalah pekerjaan yang berkaitan dengan kebersihan dan perawatan ruangan di berbagai macam akomodasi atau fasilitas umum.

Dalam dunia perhotelan, divisi housekeeping sering dianggap sebagai ā€˜wajah penginapanā€™. Hal ini karena mereka bertanggung jawab atas kualitas layanan kamar dan fasilitas hotel lainnya. Mereka juga berinteraksi langsung dengan tamu, misalnya saat merapikan kamar.

Oleh karena itu kinerja para housekeeper juga berpengaruh terhadap citra dan reputasi hotel atau penginapan di mata tamu atau pengunjung.

Perbedaan Housekeeping dan Cleaning Service

cleaning service

Housekeeping dan Cleaning Service adalah dua konsep yang berbeda dalam industri perawatan lingkungan. Housekeeping melibatkan tugas-tugas yang lebih luas dan komprehensif dibandingkan cleaning service.

Tugas housekeeping mencakup pengaturan tempat tidur, penataan perabotan, dan pemeliharaan umum ruang. Housekeeper juga bertanggung jawab untuk menciptakan lingkungan yang bersih, rapi, dan nyaman bagi para penghuni atau pengunjung.

Di sisi lain, Cleaning Service lebih berfokus pada aspek pembersihan saja. Jasa pembersihan menyediakan layanan membersihkan dan merapikan ruangan, tetapi tidak selalu mencakup pekerjaan seperti penataan perabotan atau perawatan ruang secara menyeluruh.

Cleaning Service sering kali diperlukan untuk tugas-tugas pembersihan rutin atau spesifik, seperti membersihkan lantai, jendela, atau area umum.

Dalam konteks ini, fokus utama adalah menjaga kebersihan dan kehigienisan ruang tanpa mempertimbangkan aspek pengaturan atau pemeliharaan keseluruhan ruang.

Tugas dan Tanggung Jawab Housekeeping

Tugas dan Tanggung Jawab Housekeeping

Seorang housekeeper memiliki tugas dan tanggung jawab yang sangat penting dalam menjaga kebersihan dan keteraturan di lingkungan tempat tinggal atau fasilitas akomodasi. Berikut adalah beberapa tugas dan tanggung jawab utama seorang housekeeper:

Pembersihan Ruangan

Housekeeper bertanggung jawab untuk membersihkan dan merapikan semua ruangan di properti tersebut. Ini mencakup membersihkan lantai, membersihkan debu, menyusun tempat tidur, dan membersihkan area kerja.

Pengelolaan Linen dan Pakaian

Housekeeper bertanggung jawab untuk mencuci, menggantung, dan melipat linen, serta mengelola pakaian tamu atau staf yang perlu dicuci dan dirawat.

Pemeliharaan Fasilitas

Mereka juga dapat bertanggung jawab untuk menjaga dan merawat peralatan dan perabotan di dalam ruangan, termasuk peralatan elektronik dan perlengkapan dapur.

Pengelolaan Stok dan Peralatan

Housekeeper perlu memastikan bahwa persediaan pembersihan, perlengkapan mandi, dan peralatan kebersihan lainnya selalu tersedia. Mereka mungkin juga bertanggung jawab untuk melakukan inventarisasi dan membuat daftar kebutuhan stok.

Penanganan Sampah

Mengelola dan membuang sampah dengan benar adalah salah satu tanggung jawab housekeeper. Ini mencakup memastikan bahwa sampah dibuang sesuai dengan kebijakan pengelolaan limbah yang berlaku.

Pelaporan Masalah dan Perbaikan

Jika ada kerusakan atau masalah di properti, housekeeper perlu melaporkannya kepada pihak yang berwenang dan mungkin juga bertanggung jawab untuk mengoordinasikan perbaikan yang diperlukan.

Kerjasama dengan Staf Lain

Housekeeper biasanya bekerja sama dengan staf lain, seperti resepsionis atau manajer properti, untuk memastikan bahwa semua tugas terkait kebersihan dan pemeliharaan properti dapat terlaksana dengan efisien.

Kepatuhan dengan Standar Kebersihan

Housekeeper harus mematuhi standar kebersihan yang ditetapkan oleh tempat tinggal atau fasilitas tempat mereka bekerja, serta memastikan bahwa semua kamar atau area memenuhi standar kebersihan yang diharapkan.

Melalui pelaksanaan tugas-tugas ini, seorang housekeeper memiliki peran yang sangat penting dalam menciptakan lingkungan yang bersih, nyaman, dan aman bagi tamu atau penghuni tempat tinggal.

Struktur Organisasi dan Jenjang Karir Housekeeping

Bagi Anda yang memiliki minat dalam membangun karier di bidang housekeeping, jangan khawatir tentang prospek karier. Di divisi housekeeping, ada berbagai posisi yang dapat Anda tempati, mulai dari

  • housekeeper
  • floor supervisor
  • order taker
  • assistant housekeeper
  • hingga executive housekeeper.

Sebagai housekeeper, Anda akan berinteraksi langsung dengan tamu. Oleh karena itu, sikap ramah adalah kunci. Tugas housekeeper juga mencakup membersihkan dan menyediakan fasilitas yang dibutuhkan tamu.

Mengingat beragamnya tugas yang diemban, gaji seorang housekeeper dapat berkisar antara Rp2.000.000 hingga Rp4.000.000. Tentunya, hal tersebut dapat berbeda-beda tergantung pada posisi dan besaran UMR di lokasi tempat bekerja.

Mengenai struktur organisasi, penjelasan lebih rincinya bisa Anda baca di bawah ini.

Executive Housekeeper

Executive housekeeper atau manajer adalah pemimpin tertinggi di sebuah departemen, yang bertugas dan bertanggung jawab untuk mengawal operasional departemen dan kinerja staff di bawahnya.

Dia memiliki wewenang untuk menetapkan shift bawahan, menentukan perlengkapan yang perlu dibeli, melatih, mengoordinasikan dan mengawasi kinerja staff.

Executive housekeeper memiliki tanggung jawab manajemen yang sangat besar, agar keadaan sebuah penginapan tetap terawat dengan baik. Selain itu, perintah dari seorang eksekutif juga sangat mempengaruhi kondisi dari bawahan yang ada di bawahnya.

Assistant Housekeeper

Tugas atau peran assistant housekeeper adalah menemani dan mengganti Manajer dalam melaksanakan tugasnya. Selain itu, seorang asisten juga perlu menyusun semua laporan dan menyerahkannya kepada Manajer.

Seorang asisten bertanggung jawab untuk mengelola semua laporan yang ada dari aktivitas housekeeping dan menyerahkannya kepada bagian eksekutif untuk menjadi referensi dalam pengambilan keputusan.

Order Taker

Order taker memiliki tugas yang mirip dengan customer service di sebuah hotel. Seorang order taker memiliki tugas bertanggung jawab menerima semua pesanan atau telepon dari para tamu yang menginap.

Hal ini termasuk mencatat pesanan tamu kemudian melaporkan ke departemen housekeeping. Seseorang yang dapat menjadi order taker harus ramah dan bisa menangani setiap keluhan dengan baik dan tenang.

Floor Supervisor

Peran floor supervisor mengawasi room section. Memastikan mereka melakukan tugasnya dengan baik dalam melayani para tamu di hotel. Floor supervisor juga yang pertama kali bertanggung jawab apabila terjadi keluhan dari tamu.

Biasanya setiap 1-3 lantai akan ada 1 orang supervisor yang mengawasinya. Mereka juga yang akan menandatangani form laporan kerusakan jika ada beberapa barang dan peralatan hotel yang rusak dan harus diperbaiki.

Floor supervisor juga harus memberikan laporan tentang keadaan dari setiap lantai, termasuk keluhan agar setiap lantai bisa harmonis dan selalu dalam kondisi yang baik.

Housekeeper

Housekeeper akan berinteraksi langsung dengan tamu. Salah satunya yaitu mereka akan mengunjungi setiap kamar tamu untuk membersihkan atau memberikan fasilitas yang dibutuhkan oleh para tamu. Oleh sebab itu, seorang housekeeper harus mempunyai sikap yang ramah.

Itulah penjelasan mengenai profesi housekeepingĀ yang perlu Anda ketahui. Profesi ini tak dapat dikerjakan oleh sembarang orang, lho. Butuh kekuatan fisik, skillĀ khusus yang mumpuni, bahkan ada sertifikasinya juga.

By Categories: Glosarium

Bagikan Artikel Ini Ke: