Kampung Adat Kuta termasuk salah satu destinasi edukatif yang wajib Anda kunjungi di Ciamis. Bukan hanya karena keindahan alamnya, tapi juga karena kekayaan budayanya.
Tempat wisata hits Ciamis ini akan mengenalkan Anda tentang berbagai adat khas suku Sunda. Sehingga setelah liburan selain senang, Anda juga bisa menambah wawasan.
Sejarah Kampung Adat Kuta
Kampung Adat Kuta merupakan kawasan perkampungan yang warganya masih memegang teguh aturan adat sejak zaman dahulu. Karena keunikannya tersebut tempat ini menjadi desa wisata unik di Ciamis.
Berdasarkan sejarahnya, Kampung Kuta masih mempunyai kaitan erat dengan Kerajaan Galuh. Banyak cerita menyebutkan kampung ini merupakan calon ibukota Kerajaan Galuh yang disebut sebagai Negeri “Burung.
Nama Kuta sendiri berasal dari bahasa Sunda yang berarti tembok atau benteng. Hal ini karena lokasi desa yang dikelilingi tebing setinggi 75 meter dan berada di atas bukit.
Luasnya wilayah kampung unik ini kurang lebih sekitar 97 hektar dengan 40 hektar wilayahnya merupakan hutan larangan. Hutan keramat ini konon menjadi tempat peninggalan Raja Adjar Sukaresi tersimpan.
Selain hutan keramat larangannya masih banyak hal unik lain yang bisa Anda jumpai di sini. Jadi sempatkan untuk mampir ke tempat wisata terkenal di Jawa Barat ini saat Anda sedang liburan.
Alamat
Lokasi kampung adat ini terletak di Desa Karangpaningal, Tambaksari, Ciamis. Anda bisa manfaatkan rental mobil murah terdekat yang bisa mengantar Anda langsung ke lokasi dengan lebih mudah.
Jam Buka
Kampung ini buka setiap hari selama 24 jam jadi Anda bisa datang kapan pun waktunya. Namun untuk bisa bebas menjelajah sebaiknya datang di hari Senin atau Jumat yang menjadi hari keramat di Kampung ini.
| Hari | Jam Buka |
|---|---|
| Senin – Minggu | 24 Jam |
Harga Tiket Masuk Kampung Adat Kuta
Tiket masuk kampung ini gratis tanpa ada biaya apapun. Tapi biasanya pengunjung memberikan uang minimal Rp5.000,00 secara sukarela kepada pengelola.
| Retribusi | Tarif |
|---|---|
| Tiket Masuk | Gratis |
Daya Tarik Kampung Adat Kuta
Ada banyak sekali daya tarik serta hal menarik yang bisa Anda dapatkan selama mengunjungi kampung wisata ini, berikut beberapa di antaranya:
Kentalnya Budaya Adat Istiadat
Daya tarik utama perkampungan ini tentu saja kentalnya budaya Sunda yang ada di sini. Salah satu ciri yang paling terlihat adalah bentuk rumahnya yang masih tradisional tanpa bahan permanen.
Semua rumah di sini masih berbahan bambu, ijuk, dan kayu dengan bentuk rumah panggung persegi. Bahasa warganya pun masih menggunakan bahasa Sunda halus dan sering terlihat beberapa pepatah dan nasihat leluhur.
Selain itu warga juga masih sering melakukan upacara adat seperti upacara Ngulah. Jadi selama mengunjungi kampung tertua di Ciamis ini Anda bisa belajar banyak hal menarik tentang budaya Sunda.
Pantangan di Kampung Adat
Bentuk keterikatan lain antara warga kampung dengan adat istiadatnya bisa terlihat dari sejumlah pantangan yang ada. Misalnya seperti beberapa prinsip atau aturan seperti:
- Larangan memakai baju serba hitam
- Warga yang meninggal dimakamkan di makam desa lain.
- Kamar mandi atau jamban harus di luar rumah
- Tidak beraktivitas di luar rumah setelah maghrib
- Rumah harus berderet dan tidak boleh mengumpul apalagi saling membelakangi
Selain itu masih ada aturan khusus lain yang wajib Anda ikuti terutama saat ingin memasuki kawasan hutan seperti
- Hutan hanya boleh dikunjungi saat hari Senin atau Jumat
- Selama di hutan tidak boleh berkata kotor
- Dilarang menggunakan perhiasan, tas dan alas kaki
- Tidak boleh meludah, mengganggu hewan, dan mengambil sesuatu dari hutan.
Karena ada banyak hal yang menjadi pantangan, sebaiknya Anda bertanya terlebih dahulu untuk tahu mana yang boleh dan tidak. Semua untuk menghormati adat istiadat yang dijunjung warga.
Puncak Kondang
Daya tarik lain dari kampung ini adalah area Puncak Kondang. Dari atas puncaknya Anda bisa melihat dengan jelas pemandangan kampung serta kota Ciamis.
Meski pembangunannya masih belum sepenuhnya jadi sudah banyak pengunjung yang datang ke puncak kondang. Terutama saat sore hari ketika momen matahari terbenam terlihat cantik dari puncaknya.
Hidup Selaras Dengan Alam
Selain menjaga adat istiadat, penduduk kampung ini juga sangat menjaga kelestarian alam. Contoh kecilnya terlihat dari kondisi kampung yang selalu bersih tanpa sampah.
Kesadaran ini sudah tertanam karena mata pencaharian semua warga di sini bergantung kepada alam. Misalnya seperti hasil alam berupa nira, beras, atau barang perkebunan lainnya jadi warga menjaga dengan baik alam sekitarnya.
Penduduk Lokal Ramah Tamah
Hal lain yang jadi ciri khas kampung ini adalah keramah tamahan penduduknya. Selama berkunjung Anda akan mendapat sambutan hangat warga.
Semua pertanyaan dan informasi yang ingin Anda ketahui akan mereka sampaikan dengan senang hati. Bahkan tidak sedikit wisatawan yang mendapat jamuan makanan khas Sunda dari warga yang menjadi tuan rumah.
Fasilitas Kampung Adat Kuta
Di tempat ini sudah tersedia fasilitas yang cukup memadai seperti yang ada di tempat wisata umumnya seperti misalnya:
- Toilet
- Tempat parkir
- Warung makan makanan khas Jawa Barat
- Saung
- Toko souvenir
Mengunjungi Kampung Adat Kuta ini bisa menjadi pengalaman unik selama liburan. Supaya pengalaman tersebut tidak terlewat, pastikan liburan Anda berjalan bersama Salsa Wisata.
Sebab bersama Salsa Wisata segala kebutuhan dan persiapan liburan Anda pasti terlayani dengan baik sesuai keinginan. Jadi langsung saja hubungi Salsa Wisata dan dapatkan pengalaman liburan berkesan sesuai yang Anda inginkan.
