Tegalalang Rice Terrace atau terasering Tegalalang merupakan salah satu objek wisata unik yang ada di Bali. Panorama persawahan di daerah ini terlihat sangat indah dengan terasering yang bertingkat di atas bukit.

Pesona dari area persawahan ini mampu memikat hati banyak wisatawan. Bahkan tidak jarang wisatawan mancanegara rela datang ke Bali hanya untuk melihat langsung keindahan sawah di Tegalalang.

Sehingga tidak mengherankan bila Tegalalang Rice Terrace selalu ditawarkan di setiap paket tour Bali dari biro perjalanan. Berikut ini akan diulas lengkap tentang apa saja hal menarik yang bisa Anda temukan di objek wisata ini.

Pesona Tegalalang Rice Terrace

Keindahan Subak atau teknologi terasering dan irigasi khas Bali ini memang patut diacungi jempol. Persawahan yang sederhana dapat terlihat begitu menakjubkan tertata rapi di lereng bukit.

Itulah mengapa Tegalalang Rice Terrace ini menjadi salah satu destinasi wisata populer yang ada di Bali. Tapi ternyata diluar itu masih banyak hal yang menjadi daya tarik dari tempat ini, berikut diantaranya.

Pemandangan Indah Persawahan

Tegalalang Rice Terrace memiliki pemandangan yang tidak kalah dengan wisata terasering lain meskipun ukurannya lebih kecil. Pemandangan sawah yang berada di lahan miring lereng bukit terlihat sangat menakjubkan apalagi saat terkena sinar matahari sore.

Warna hijau rerumputan, padi, dan pohon disekitarnya terasa sangat menyejukan mata siapapun yang memandang. Panorama Tegalalang Rice Terrace semakin terlihat indah jika dilihat dari atas menggunakan drone.

Dari atas, lahan-lahan sawah ini akan tampak seperti membentuk sebuah pola alami yang mustahil dibuat manusia. Sekitar sawah juga sudah dibuatkan jalan setapak untuk para wisatawan berkeliling menjelajah sawah.

Berfoto ala Petani

Foto Tegalalang Rice Terrace

Selagi berkeliling wisatawan bisa berfoto di persawahan yang memang sangat instagramable ini. Pihak pengelola juga sudah menyediakan beberapa spot foto khusus untuk para pengunjung berselfie ria.

Tidak ingin selfie Anda bisa minta bantuan penjaga disana untuk mengambil gambar Anda berpose. Para penjaga ini sudah mengetahui angle yang pas untuk mendapatkan foto yang bagus di area tersebut.

Petani yang ada di sini juga sangat ramah, Anda bisa berbincang-bincang bahkan berfoto bersama petani. Tidak jarang wisatawan mencoba bergaya seperti petani dengan membawa arit atau menggunakan caping sambil memanggul rumput.

Saat musim panen atau musim tanam, Anda juga bisa ikut membantu atau belajar kepada para petani bagaimana caranya mengolah padi. Sudah pasti hal tersebut menjadi pengalaman baru dan foto yang menarik untuk Anda upload di sosial media.

Menikmati Kuliner

Di sekitar kawasan Tegalalang Rice Terrace sudah tersedia banyak rumah makan seperti warung, cafe, dan restoran yang berdiri. Semua rumah makan ini menawarkan panorama menakjubkan terasering sawah Tegalalang.

Anda bisa mencoba berbagai macam makanan dan minuman sambil menikmati keindahan alam dari sudut berbeda. Rasa lapar dan lelah setelah puas berkeliling dapat terobati dengan makanan khas Bali yang lezat penggugah selera yang ditawarkan.

Cafe dan rumah makan ini juga menjadi tempat yang pas untuk menghabiskan waktu sore Anda di Tegalalang Rice Terrace. Duduk santai sambil menikmati cahaya matahari yang perlahan menghilang menyinari sawah ditemani secangkir kopi menjadi penutup hari yang pas.

Mencoba Bali Swing

Satu lagi hal yang tidak boleh dilewatkan di Tegalalang Rice Terrace adalah mencoba Bali Swing, ayunan paling instagramable di Bali. Beberapa cafe dan rumah makan di Tegalalang menyediakan Bali Swing sebagai salah satu penarik perhatian wisatawan untuk berkunjung.

Anda akan merasakan sensasi berayun di ketinggian yang memacu adrenalin sambil menghadap lereng sawah Tegalalang. Foto-foto para pengunjung saat menaiki Bali Swing ini selalu menghiasi instagram dan menunjukan betapa indahnya tempat wisata ini.

Harga Tiket Masuk Tegalalang Rice Terrace

Untuk bisa menikmati keindahan terasering sawah Tegalalang, Anda hanya perlu membayar sumbangan seikhlasnya kepada warga sekitar. Selain murah, Anda juga dapat menikmati berbagai fasilitas yang tersedia di tempat ini dengan harga terjangkau, berikut rinciannya:

Retribusi Tarif
Tiket Masuk Wisatawan Rata-Rata Rp10.000,00
Spot Foto Rp5.000,00
Bali Swing Rp150.000,00
Flying Fox Rp150.000,00
Parkir Motor Rp1.000,00
Parkir Mobil Rp2.000,00
Parkir Bus Rp5.000,00

Harga yang tercantum dalam tabel sewaktu-waktu dapat berubah tergantung keputusan pihak pengelola. Namun daftar ini bisa Anda jadikan perkiraan dan persiapan sebelum mengunjungi Tegalalang Rice Terrace.

Jika Anda ingin menikmati liburan seru di berbagai tempat wisata lain di Bali, manfaatkan saja jasa biro perjalanan. Tersedia banyak pilihan paket wisata untuk Anda dengan akomodasi lengkap dan biaya yang lebih terjangkau.

Lokasi dan Rute Menuju Tegalalang Rice Terrace

Tempat wisata Tegalalang Rice Terrace terletak di Jl. Raya Tegallalang, Ceking, Tegalalang, Kec. Tegallalang, Kabupaten Gianyar. Lokasinya berada di utara Ubud dan tidak terlalu jauh dari Pura Tirta Empul.

Anda bisa mencapai destinasi wisata ini dari Ubud hanya dalam waktu kurang lebih 20 menit menggunakan kendaraan pribadi. Jalur yang dilalui pun cukup mudah dan masih bisa dilewati kendaraan seperti bus ukuran kecil.

Dari Puri Saren Agung Ubud, Anda bisa berjalan melewati Jl. Raya Ubud menuju pertigaan patung Arjuna kemudian belok kiri ke Jl. Raya Andong. Lalu dari Jl. Raya Andong Anda hanya tinggal berjalan lurus sampai menemukan petunjuk lokasi Tegalalang Rice Terrace terlihat.

Jika Anda masih bingung dan atau berangkat dari tempat lain, bisa manfaatkan bantuan dari Google Maps. Dengan begitu Anda bisa langsung mendapatkan rute terbaik untuk menuju objek wisata ini dimanapun Anda berada menggunakan jasa sewa innova Bali.

Jam Operasional Tegalalang Rice Terrace

Kawasan wisata Tegalalang Rice Terrace ini tidak memiliki waktu operasional khusus, jadi Anda bisa datang kapanpun untuk melihat sawah. Hanya saja fasilitas di sekitar seperti cafe dan lainnya hanya buka sampai pukul 18.00 WITA.

Tempat ini juga mulai ramai sekitar pukul pukul 09.00 WITA saat matahari sudah mulai tinggi dan cafe di sana sudah beroperasi. Lalu untuk jam terbaik datang ke lokasi ini adalah saat sore hari sekitar pukul 15.00 WITA.

Hal ini karena persawahan ini menghadap ke timur dan saat sore, sinar matahari dari barat akan menyinari persawahan dengan indah. Selain itu usahakan untuk datang diluar musim panen padi karena sudah tidak ada padi yang ditanam.

Musim panen ini terjadi biasanya pada bulan Maret, Juli, dan Desember atau berselang sekitar 3 sampai 4 bulan antar waktu panen. Untuk Anda yang ingin mencoba menanam padi bersama petani bisa datang saat musim tanam sekitar sebulan setelah musim panen.

Atau bisa juga saat padi mulai berisi satu atau dua bulan sehabis tanam, pada saat tersebut padi sudah tinggi dan terlihat hijau. Jika Anda beruntung momen padi menguning sebelum panen bisa Anda temukan di Tegalalang Rice Terrace ini.

By Categories: Destinasi, Bali

Bagikan Artikel Ini Ke: