Gitgit Waterfall atau air terjun Gitgit termasuk wisata air terjun yang cukup populer di Bali. Panorama alam dan kesegaran air terjun nya sudah terkenal di kalangan wisatawan terutama wisatawan mancanegara.
Tempat wisata satu ini bisa menjadi destinasi wisata berbeda yang bisa Anda kunjungi di Bali. Keindahannya tidak kalah dengan pantai-pantai di pesisir Bali dan bahkan lebih unik serta menarik.
Anda bisa mengunjungi Gitgit Waterfall menggunakan paket wisata Bali dari Biro Perjalanan. Namun sebelum itu mari simak terlebih dahulu ulasan lengkap mengenai air terjun Gitgit berikut ini
Sekilas Tentang Air Terjun Gitgit
Nama air terjun Gitgit diambil dari nama desa tempat air terjun ini berada. Air terjun ini memiliki ketinggian sekitar 35 meter yang menjadikannya salah satu air terjun tertinggi di Bali.
Sekitar kawasan air terjun dikelilingi dengan pepohonan hijau dan tebing batu berwarna hitam. Di bawah air terjun terbentuk kolam alami dengan air jernih dan dangkal sehingga aman untuk para wisatawan.
Aliran airnya pun tidak terlalu deras dengan banyak nya batu-batu besar di sekitar jalur sungai. Tidak jauh dari sungai penduduk lokal membangun sebuah pura dan gazebo yang bisa disinggahi oleh wisatawan.
Saat debit air mengalir deras air terjun ini terlihat memiliki dua air terjun, satu air terjun besar dan satu lagi air terjun ini. Saking derasnya arus air terjun membuat aliran airnya terlihat seperti susu putih yang menyegarkan.
Mengunjungi Gitgit waterfall akan memberikan pengalaman seru dan mengasyikan berkat panorama serta pesona yang dimiliki. Anda tidak akan rugi mengunjungi tempat wisata di Bali yang berbeda dari biasanya ini.
Kegiatan Seru di Air Terjun Gitgit
Selain menikmati keindahan alam, ada banyak hal seru yang bisa Anda lakukan di Gitgit Waterfall. Kegiatan tersebut dijamin menjadi pengalaman berbeda dari air terjun lain yang Anda kunjungi di Bali dan berikut ini diantaranya
Menuruni Tebing Air Terjun
Canyoning atau menuruni tebing air terjun mungkin hanya bisa Anda lakukan di Gitgit Waterfall. Olahraga ekstrim ini akan menantang Anda untuk turun langsung dari atas tebing air terjun ke bawah melewati tebing sekitar air terjun.
Derasnya aliran air terjun akan langsung terasa karena jaraknya yang mungkin hanya beberapa meter dari jalur Anda turun. Kegiatan Canyoning ini dimulai dengan Anda yang menuruni tebing di dekat air terjun.
Setelah setengah perjalanan rute bergeser dengan melintasi aliran air terjun baru kemudian kembali turun ke bawah. Selama kegiatan Anda akan dilengkapi berbagai peralatan keamanan komplit seperti helm, hardness, dan lainnya.
Selain itu pendamping profesional juga akan menemani Anda selama kegiatan berlangsung sehingga Anda tetap aman. Menuruni tebing air terjun Gitgit akan menjadi pengalaman baru yang tak terlupakan untuk liburan Anda
Menikmati Segarnya Air Sungai
Segarnya aliran sungai dari air terjun Gitgit ini sangat sayang bila hanya dilewati begitu saja. Banyak kolam-kolam alami yang terbentuk di sepanjang aliran sungai yang seolah mengajak wisatawan untuk berenang.
Hampir semua wisatawan yang datang pasti menceburkan diri kedalam segarnya air sungai Gitgit ini. Mulai dari anak-anak hingga dewasa bahkan turis asing tidak menyia nyiakan kesempatan menikmati air Gitgit yang menyegarkan.
Air jernih yang masih bersih pun bisa langsung Anda nikmati untuk minum atau sekedar cuci muka. Suasana panas atau lelah yang Anda rasakan dapat hilang seketika setelah menyentuh sumber air alami air terjun Gitgit.
Berfoto di Berbagai Spot Menarik
Eloknya pemandangan air terjun Gitgit selalu menjadi langganan jepretan kamera wisatawan yang datang. Banyak spot-spot menarik yang bisa Anda pilih untuk dijadikan latar belakang foto Anda di sosial media.
Bebatuan besar di sekitar air terjun termasuk salah satu spot yang paling sering dipilih wisatawan untuk berfoto. Pemandangan air terjun tinggi yang indah dapat tertangkap jelas dari spot ini.
Selain bebatuan, pura kecil dan gazebo yang ada di area ini memberikan nuansa berbeda ke dalam foto wisatawan. Tidak jarang pengunjung membawa properti seperti pelampung atau topi untuk mempercantik pose mereka di foto.
Trekking Menikmati Alam
Sebelum tiba di lokasi air terjun, dari area parkir Anda harus berjalan terlebih dahulu sekitar 500 meter melawati jalan setapak. Lebar jalan setapak ini hanya 1 meter dan terdiri dari anak tangga serta jembatan kayu kecil.
Di sepanjang jalur Anda dapat melihat pepohonan rindang menaungi jalur yang Anda lalui. Tanpa disadari Gitgit Waterfall menjadi lokasi trekking yang pas untuk Anda pecinta petualang.
Suasana alam yang asri ditambah jalur trekking yang tidak terlalu berat bisa menjadi latihan yang cocok untuk menyehatkan diri. Kapan lagi bisa Anda dapatkan liburan sehat dan menyegarkan selain di Gitgit Waterfall.
Harga Tiket Masuk Air Terjun Gitgit
Untuk memasuki kawasan wisata Gitgit Waterfalls Anda tidak perlu merogoh kocek dalam-dalam. Hanya dengan beberapa rupiah Anda sudah bisa menikmati apiknya pemandangan air terjun, berikut rincian biayanya:
| Retribusi | Tarif |
|---|---|
| Wisatawan Lokal Dewasa | Rp5.000,00 |
| Wisatawan Lokal Anak-anak | Rp3.000,00 |
| Wisatawan Mancanegara | Rp20.000,00 |
| Parkir Kendaraan | Gratis |
Harga yang tercantum dalam tabel sewaktu-waktu dapat berubah tergantung kebijakan pengelola tempat wisata. Namun daftar ini bisa Anda jadikan persiapan dan perkiraan biaya sebelum mengunjungi air terjun Gitgit.
Nikmati juga liburan ke berbagai tempat wisata lain di Bali dengan biaya lebih murah menggunakan Paket Wisata dari Biro Perjalanan. Dengan paket ini Anda dapat berlibur dengan tenang tanpa harus repot urusan akomodasi dan hal lainnya.
Lokasi dan Rute Menuju Air Terjun Gitgit
Air terjun Gitgit terletak di Desa Gitgit, Kec. Sukasada, Kabupaten Buleleng, Bali. Jaraknya sekitar 72 km dari kota Denpasar dengan waktu tempuh kurang lebih 2 jam menggunakan mobil.
Sedangkan dari Singaraja, Anda hanya perlu waktu maksimal 28 menit untuk mencapai lokasi air terjun yang hanya berjarak 11 km. Banyak wisatawan mengakses lokasi ini menggunakan kendaraan pribadi atau sewaan karena lebih mudah.
Anda hanya perlu memanfaatkan petunjuk dari Google Maps untuk mendapatkan rute terbaik menuju Gitgit Waterfall. Atau bisa juga melalui jasa sopir Biro perjalanan dan tempat sewa mobil pajero Bali yang Anda gunakan,
Jam Operasional Air Terjun Gitgit
Waktu berkunjung ke tempat wisata Gitgit Waterfall dibuka sejak pukul 08.00 WITA hingga pukul 17.00 WITA setiap hari. Untuk pengalaman terbaik Anda mengunjungi Gitgit Waterfall ini sebaiknya datang saat musim kemarau.
Karena saat musim hujan, air terjun kemungkinan berubah warna menjadi keruh kecoklatan dan berbahaya. Jalur trekking pun bisa menjadi licin untuk dilalui serta rawan kecelakaan.
Sedangkan saat musim kemarau Anda bisa merasakan segarnya air terjun dengan lebih nikmat. Selain itu perjalanan Anda tidak akan terganggu hujan yang turun mengguyur seluruh area air terjun.
