Field Trip jadi salah satu metode pembelajaran yang menyenangkan, banyak manfaat dan menarik bagi peserta didik. Sebab siswa atau mahasiswa dapat belajar di luar sekolah sekaligus jalan-jalan.

Metode pembelajaran ini dilakukan dengan mengajak anak didik mengunjungi suatu tempat di luar sekolah untuk belajar sesuatu.

Nah untuk mengetahui lebih jelasnya silahkan bisa Anda baca dalam artikel tentang field trip ini mulai dari pengertian, manfaat, tujuan dan contohnya.

Apa itu Field Trip

Apa itu Field Trip

Field trip adalah kegiatan belajar di luar kelas yang melibatkan kunjungan ke tempat-tempat tertentu yang berkaitan dengan materi pelajaran atau minat siswa.

Kegiatan ini biasanya dilakukan oleh sekolah, perguruan tinggi, atau organisasi lain yang ingin memberikan pengalaman langsung kepada peserta didik atau anggotanya.

Namun sebenarnya, fieldtrip ini bukan hanya kegiatan bermain atau tamasya di luar sekolah. Biasanya, kegiatan ini ada tugas laporan yang harus murid cari informasinya.

Para peserta biasanya akan mendapatkan kertas laporan untuk menuliskan informasi apa saja yang mereka dapatkan. Kemudian akan ada post test untuk mencoba pengetahuan yang mereka peroleh dari kegiatan studi lapangan tersebut.

Beberapa guru bahkan menganjurkan siswa untuk menuliskan artikel atau jurnal dari objek wisata yang telah mereka kunjungi. Kegiatan Fieldtrip ini biasanya menjadi program tahunan sekolah dan universitas.

Pengertian Field Trip Menurut Ahli

Dalam Kamus Cambridge, pengertian field trip adalah kunjungan oleh siswa untuk mempelajari sesuatu di luar kelas yang berkaitan dengan materi pelajaran atau minat siswa.

Menurut Merriam-Webster, field trip adalah kunjungan oleh siswa dan guru untuk tujuan observasi langsung.

Menurut Educational School Trips, field trip adalah perjalanan oleh sekelompok orang ke tempat yang berbeda dari lingkungan biasa mereka.

Sementara menurut Collins English Dictionary, field trip adalah kunjungan oleh siswa ke tempat-tempat tertentu yang memiliki kaitan dengan sejarah, seni, ilmu pengetahuan, atau budaya.

Perbedaan Field Trip dan Study Tour

Fieldtrip dan Study Tour adalah dua jenis kegiatan belajar di luar kelas yang sering dilakukan oleh sekolah, namun keduanya memiliki perbedaan:

Fieldtrip

  • Fieldtrip adalah kegiatan studi lapangan yang biasanya dilakukan dalam satu hari.
  • Kegiatan ini melibatkan kunjungan ke satu lokasi saja dalam satu hari penuh atau setengah hari.
  • Fieldtrip biasanya lebih sering dilakukan.

Study Tour

  • Study Tour adalah kegiatan yang dilakukan di luar sekolah untuk belajar dan mengetahui suatu proses secara langsung.
  • Kegiatan ini biasanya perencanannya lebih matang, pelaksanannya serentak, dan perjalanannya bisa lebih jauh.
  • Study Tour bisa melibatkan beberapa tujuan lokasi dalam kunjungan satu hari, atau bahkan lebih dari satu hari jika melibatkan menginap.
  • Study Tour biasanya diadakan oleh sekolah setidaknya selama 1 tahun sekali.

Meski keduanya memiliki perbedaan, baik Fieldtrip maupun Study Tour memiliki tujuan yang sama, yaitu memberikan pengalaman belajar baru kepada siswa di luar lingkungan sekolah.

Tujuan dan Manfaat Field Trip

Field trip memiliki banyak manfaat, baik dari segi akademik, sosial, maupun emosional. Beberapa manfaat field trip adalah:

  • Meningkatkan motivasi dan minat belajar siswa
  • Memperluas wawasan dan pengetahuan siswa tentang dunia nyata
  • Mengembangkan keterampilan berpikir kritis, analitis, dan kreatif siswa
  • Meningkatkan kemampuan berkomunikasi, berkolaborasi, dan bersosialisasi siswa dengan teman, guru, dan masyarakat
  • Meningkatkan rasa percaya diri, tanggung jawab, dan kemandirian siswa
  • Meningkatkan apresiasi dan penghargaan siswa terhadap budaya, sejarah, dan lingkungan

Contoh Field Trip yang Menarik dan Edukatif

contoh kegiatan field trip

Ada banyak tempat yang bisa menjadi tujuan field trip, tergantung pada tujuan, tema, dan kurikulum yang ingin sekolah capai. Berikut adalah beberapa contoh field trip yang menarik dan edukatif untuk berbagai jenjang pendidikan:

Museum

Museum adalah tempat yang menyimpan dan memamerkan koleksi benda-benda bersejarah, seni, ilmu pengetahuan, dan budaya. Di museum, siswa dapat belajar tentang berbagai topik, seperti sejarah, geografi, biologi, fisika, kimia, matematika, sastra, dan lain-lain.

Museum juga sering menyediakan fasilitas interaktif, seperti permainan, simulasi, dan workshop, yang dapat meningkatkan keterlibatan dan pemahaman siswa.

Beberapa museum yang populer di Indonesia adalah Museum Nasional, Museum Geologi, Museum Bank Indonesia, Museum Fatahillah, Museum Gajah, dan Museum Angkut.

Kebun Binatang

Kebun binatang adalah tempat yang menampung dan merawat berbagai jenis hewan, baik yang berasal dari dalam maupun luar negeri.

Di kebun binatang, siswa dapat belajar tentang keanekaragaman hayati, klasifikasi hewan, adaptasi hewan, perilaku hewan, konservasi hewan, dan lain-lain.

Kebun binatang juga sering menyelenggarakan kegiatan edukasi, seperti feeding time, animal show, animal encounter, dan safari night, yang dapat memberikan pengalaman menyenangkan dan mengesankan bagi siswa.

Beberapa kebun binatang yang terkenal di Indonesia adalah Kebun Binatang Ragunan, Kebun Binatang Surabaya, Kebun Binatang Bandung, Kebun Binatang Gembira Loka, dan Taman Safari Indonesia.

Pabrik

Pabrik adalah tempat yang mengolah bahan mentah menjadi barang jadi, baik yang bersifat konsumtif maupun produktif. Di pabrik, siswa dapat belajar tentang proses produksi, teknologi, manajemen, ekonomi, dan lain-lain.

Pabrik juga sering memberikan kesempatan kepada siswa untuk melihat langsung, mencoba, atau bahkan membuat produk yang dihasilkan.

Beberapa pabrik yang sering menjadi destinasi field trip yaitu Pabrik Coklat Monggo, Pabrik Keripik Tempe Sanan, Pabrik Gula Madukismo, Pabrik Batik Danar Hadi, dan Pabrik Sepatu Bata.

Taman Nasional

Taman nasional adalah kawasan pelestarian alam yang dilindungi oleh negara, yang memiliki kekhasan flora, fauna, ekosistem, dan keindahan alam. Di taman nasional, siswa dapat belajar tentang ekologi, biogeografi, lingkungan hidup, dan lain-lain.

Taman nasional juga menawarkan berbagai aktivitas menarik, seperti hiking, camping, birdwatching, snorkeling, dan rafting, yang dapat meningkatkan kebugaran dan kesehatan siswa.

Beberapa taman nasional yang terkenal di Indonesia adalah Taman Nasional Ujung Kulon, Taman Nasional Bromo Tengger Semeru, Taman Nasional Komodo, Taman Nasional Tanjung Puting, dan Taman Nasional Lorentz.

Kebun Raya

Kebun raya adalah tempat yang bagus untuk belajar tentang berbagai jenis tumbuhan dan hewan, serta konservasi alam. Ada banyak kebun raya di Indonesia, seperti Kebun Raya Bogor, Kebun Raya Kuningan, Kebun Raya Cibodas, dan lain-lain.

Setiap kebun raya memiliki koleksi dan fasilitas yang berbeda-beda, sehingga Anda bisa memilih yang sesuai dengan tujuan dan minat Anda.

Jika Anda ingin mengadakan field trip yang berkualitas, Anda dapat menghubungi Salsa Wisata, situs penyedia layanan wisata terbaik di Indonesia.

Salsa Wisata menawarkan berbagai paket wisata, sewa bus pariwisata, dan rental mobil yang sesuai dengan kebutuhan dan anggaran Anda. Kami akan mengatur semuanya mulai dari transportasi, akomodasi hingga perizinan ke tempat tujuan.

Salsa Wisata juga memiliki tim profesional yang siap membantu Anda dalam merencanakan, menyiapkan, dan melaksanakan field trip Anda.

Segera kunjungi situs Salsa Wisata dan pilih paket field trip yang Anda inginkan. Jangan lewatkan kesempatan untuk memberikan pengalaman belajar yang tak terlupakan bagi siswa Anda.

By Categories: Glosarium

Bagikan Artikel Ini Ke: