Salah satu kota yang mungkin belum menjadi tujuan wisata nasional, tapi nyatanya menyimpan banyak hal unik adalah Kediri. Ada cukup banyak destinasi wisata Kediri, salah satunya adalah Simpang Lima Gumul (SLG).
SLG merupakan monumen kebanggaan warga Kediri karena bentuknya yang unik dan ukurannya yang sangat besar dan tinggi. Apalagi, lokasinya juga berada di pusat kota, sehingga siapapun dapat melihatnya.
Sejarah Simpang Lima Gumul
Monumen Simpang Lima Gumul merupakan kebanggaan masyarakat Kediri. Lokasinya juga sebagai RTH atau ruang terbuka hijau, sehingga setiap hari banyak pengunjung datang ke sini, apalagi saat akhir pekan.
Keunikan monumen ini ada pada ornamen, ukuran dan dekorasinya yang terkesan megah dan kokoh. Banyak wisatawan sengaja datang ke sini untuk melihat langsung dan pastinya untuk mengabadikan momen.
Apalagi di sini ada cukup banyak fasilitas untuk pengunjung, termasuk area kuliner lezat. Jadi rencana Anda menikmati tempat wisata hits di Jawa Timur ini bisa terasa sangat berkesan.
Harga Tiket Masuk Simpang Lima Gumul
Tiket masuk Simpang Lima Gumul tidak ada, jadi pengunjung bebas masuk tanpa harus membayar. Hanya saja, untuk parkir kendaraan ada biayanya. Pastinya sangat terjangkau dan tanpa batasan waktu.
Retribusi | Tarif |
---|---|
Tiket Masuk | Gratis |
Rute Menuju Lokasi Simpang Lima Gumul
Lokasi Simpang Lima Gumul berada di Desa Tugurejo, Kecamatan Ngasem, Kota Kediri. Letaknya berada tepat di pusat kota sehingga dari arah manapun Anda bisa menemukan monumen bundaran ini dengan lebih mudah.
Lokasi ini bisa pengunjung jangkau baik menggunakan sepeda motor, mobil maupun bus dengan berbagai ukuran. Untuk rutenya sendiri bisa Anda dapatkan dengan mudah menggunakan bantuan Google Maps.
Namun bisa juga dengan memanfaatkan layanan dari tempat rental mobil murah terdekat. Bersama sopir yang berpengalaman, Anda juga bisa mengunjungi lebih banyak tempat selain melihat simpang ikonik Kediri ini.
Jam Buka Simpang Lima Gumul
Simpang Lima Gumul buka setiap hari selama 24 jam karena ini adalah area terbuka untuk umum. Walau demikian, lebih baik datang di pagi, sore atau malam hari saat matahari tidak terlalu terik.
Selain itu, saat sore hingga malam terutama ketika akhir pekan akan ada banyak pedagang yang berjualan. Jadi sambil nongkrong santai Anda bisa menyantap sejumlah jajanan khas yang membuat momen liburan jadi makin berkesan.
Fasilitas di Simpang Lima Gumul
Fasilitas Simpang Lima Gumul cukup lengkap. Ini bisa pengunjung lihat mulai dari kawasan parkir, toilet, ruang terbuka hijau hingga tempat makan. Selain itu, pengunjung harus ikut andil dalam menjaga kebersihan.
Sehingga jika ada yang membawa makanan atau minuman di area monumen, buanglah sampah di tempatnya. Ada cukup banyak tong sampah di lokasi monumen ini. Jadi, jangan sampai mengotori tempat ini.
Daya Tarik Simpang Lima Gumul
Simpang Lima Gumul sangat terkenal di Kediri dan sekitarnya. Sekilas, bangunan atau monumen ini mirip dengan Monumen Arc de Triomphe yang ada di Prancis. Ukurannya yang besar juga hampir mirip.
Keindahan Arsitektur Bangunan
Monumen SLG mulai tahap pembangunan pada tahun 2003 dan resmi untuk umum pada tahun 2008. Bentuknya persegi dan menjulang tinggi ke atas dengan luas 804 m2. Tingginya mencapai 25 m.
Memang ukurannya masih jauh dengan Arch yang tingginya mencapai 50 meter, tapi bangunan ikonik ini tampak megah. Apalagi lokasinya ada di persimpangan penting di Kediri. Sehingga dari kejauhan sudah tampak.
Adapun arti angka ketinggian monumen ini adalah mengingatkan hari jadi Kota Kediri yakni 25 Maret. Sedangkan luas 804 berarti hari lahir Kediri yakni 804 Masehi.
Tentunya, keindahan arsitektur ini dapat wisatawan lihat secara langsung. Ornamen dan relief di sekeliling monumen terlihat menghiasi bangunan secara apik. Selain itu, relief ini menggambarkan perjuangan rakyat Kediri.
Ruang Terbuka Hijau
Selain kemegahan arsitektur, monumen ini menjadi daya tarik pengunjung karena lokasinya merupakan ruang terbuka hijau. Di sekeliling monumen terdapat taman berupa rerumputan dan bunga, serta tumbuhan lain.
Semua dalam kondisi terawat, hijau dan segar sehingga sangat menyejukkan mata. Ada beberapa pohon yang mengelilingi area ruang terbuka hijau ini sehingga membuatnya semakin asri.
Pohon palem ini secara langsung memberikan kesan indah jika Anda melihat monumen ini dari kejauhan. Sehingga tempat ini tidak pernah sepi akan pengunjung baik pagi, sore maupun malam hari.
Di pagi hari, banyak yang melakukan beragam aktivitas seperti olahraga, jogging atau hanya menikmati waktu. Malam banyak anak muda yang hangout bersama teman-temannya di area ini.
Berlokasi di Persimpangan Penting
Simpang Lima Gumul Kediri Jawa Timur berada di lokasi yang sangat strategis. Dengan ukuran bangunan yang besar, megah dan tinggi serta lokasinya yang di persimpangan, membuat siapa saja dapat melihatnya.
Monumen ini berdiri di kawasan simpang lima yang sangat penting. Jalan persimpangan ini mempertemukan 5 jalan yakni Jalan Plosoklaten, Pagu, Pesantren, Pare dan Gampengrejo.
Sehingga dari arah manapun, ketika sudah mendekati area persimpangan ini dapat melihat monumen megah tersebut. Apalagi, warna cat monumen juga cukup kontras dengan area sekitar sehingga tampak mencolok.
Terowongan Menuju Monumen
Keunikan Simpang Lima Gumul bisa pengunjung rasakan ketika hendak masuk ke area monumen. Jika Anda lihat, tidak ada kendaraan yang parkir di dekat monumen, ini karena area parkirnya berada di seberang jalan.
Akses jalan dari tempat parkir menuju monumen, tidak menggunakan jalan raya, melainkan terowongan bawah tanah. Sehingga pengguna jalan tidak akan merasa terganggu dengan lalu lalang pengunjung monumen.
Begitu juga untuk pengunjung yang membawa anak-anak tidak perlu khawatir ketika hendak menuju terowongan karena tidak perlu menyeberang jalan.
Jangan membayangkan terowongan ini gelap dan kotor. Justru sebaliknya, akses terowongan ini juga tampak rapi dan bersih. Wisatawan dapat berjalan melewati terowongan menuju monumen dengan nyaman.
Berfoto Ria
Jika berkunjung ke sini, jangan sampai lupa untuk mengabadikan momen dengan berfoto. Ada banyak spot foto menarik di kawasan monumen mulai dari terowongan, taman hingga tentu saja di lokasi monumen.
Tapi, yang menjadi spot utama untuk berfoto adalah di depan monumen, dan di tengah terowongan bawah monumen. Jadi, pastikan untuk berfoto di lokasi ini. Agar hasil maksimal, atur foto dengan tampilan portrait.
Sajian Kuliner Lezat dan Murah
Setelah mengagumi keindahan monumen, berfoto dan bersantai, kini saatnya menikmati sajian kuliner khas Kediri. Di sebelah barat monumen, terdapat beberapa tempat makan yang menyajikan menu makanan khas Jawa Timur.
Jika datang ke Kediri, memang tak lengkap kalau tidak menikmati sotonya. Soto khas Kediri. Di dekat monumen, ada cukup banyak yang menyajikan menu makanan khas ini. Harganya pun terjangkau.
Jika sudah mampir ke kawasan monumen, Anda bisa melanjutkan perjalanan untuk berburu oleh-oleh yang ada di Kediri. Oleh-oleh ini dapat menjadi buah tangan untuk keluarga atau teman di rumah.
Anda hanya perlu memastikan untuk menggunakan jasa tour and travel yang tepat seperti Salsa Wisata. Salsa Wisata dapat mengantarkan Anda, keluarga atau rombongan ke Simpang Lima Gumul dan destinasi lainnya.