Siapa yang tidak mengenal Candi Borobudur? Candi ini menjadi salah satu destinasi wajib yang selalu dikunjungi wisatawan saat melakukan tour ke Jogja. Kemegahan serta keindahan bangunan candi yang sudah berusia ribuan tahun ini jadi daya tarik sendiri yang membuatnya istimewa.
Ada banyak hal yang bisa Anda dapatkan dengan mengunjungi Candi Borobudur mulai dari menambah wawasan hingga rekreasi seru bersama keluarga. Sehingga wajar bila objek wisata ini sering menjadi langganan kunjungan karya wisata sekolah dari berbagai daerah.
Belum lagi lokasinya yang tidak terlalu jauh dari sejumlah tempat wisata di Jogja membuatnya menjadi primadona pariwisata Jawa Tengah. Supaya Anda bisa mendapatkan gambaran jelas indahnya Candi Borobudur ini silahkan simak terlebih dahulu ulasan singkat berikut ini:
Sejarah Candi Borobudur
Candi Borobudur merupakan bangunan candi bercorak budha yang didirikan oleh Dinasti Syailendra pada abad ke-7. Pembangunan candi ini bertujuan sebagai tempat ibadah dan ziarah bagi umat Budha pada masa itu.
Setelah Dinasti Syailendra menghilang, peninggalan budaya ini baru ditemukan lagi pada tahun 1814 oleh Sir Thomas Stamford Raffles. Beliau yang saat itu menjabat sebagai Gubernur Jenderal memerintahkan penggalian dan selesai di tahun 1835.
Pemugaran besar-besaran candi dilakukan sekitar tahun 1973 oleh pemerintah Indonesia dibantu dengan UNESCO. Sejak saat itu Candi Borobudur pun aktif kembali sebagai pusat ziarah dan ibadah bagi umat Budha selain menjadi tempat wisata.
Arsitektur Candi Borobudur
Bangunan Candi Borobudur memiliki sekitar 72 stupa, 504 arca Budha, dan 2672 panel relief yang menghiasi setiap sisinya. Bentuk candi ini pun berbeda dari kebanyakan candi pada umumnya karena bertingkat dan memiliki jalan di keempat arah mata angin.
Arsitektur bangunannya yang unik tersebut memiliki nilai filosofis tersendiri yang berkaitan kehidupan spiritual manusia. Nilai-nilai filosofi tersebut bisa terlihat dari relief yang terdapat di zona-zona tingkatan candi seperti zona Kamadhatu, Rupadhatu, dan Arupadhatu.
Zona Kamadhatu
Bagian paling bawah dari Candi Borobudur ini melambangkan kehidupan manusia yang masih sangat melekat dengan dunia. Relief yang ada di Kamadhatu pun menggambarkan kehidupan nafsu buruk manusia yang suka memperkosa, mencuri, membunuh dan lainnya.
Zona Rupadhatu
Naik 4 tingkat ke atas candi, Anda sudah mulai memasuki zona Rupadhatu yang merupakan lambang dari alam peralihan. Di tempat ini manusia sudah terbebas dari nafsu duniawi namun masih hidup dan tinggal di dunia.
Zona Arupadhatu
Tingkat tertinggi dari kehidupan manusia tergambarkan pada zona arupadhatu yang berbentuk lingkaran dan menjadi lambang dari rumah tuhan. Di kawasan ini terdapat patung-patung Budha di dalam stupa yang dianggap menjadi tempat paling suci di Candi Borobudur.
Harga Tiket Masuk Candi Borobudur
Sebelum masuk kawasan candi, wisatawan wajib membayar terlebih dahulu biaya masuk yang sudah ditentukan pengelola. Harga yang dipatok juga tidak terlalu mahal dan masih sangat terjangkau, berikut ini rinciannya:
Retribusi | Tarif |
---|---|
Wisatawan Lokal Dewasa | Rp50.000,00 |
Wisatawan Lokal Anak-anak | Rp25.000,00 |
Tour Guide | Rp100.000,00 |
Wisatawan Lokal Rombongan (minimal 20 orang) | Rp25.000,00 |
Tiket Terusan Borobudur Prambanan Dewasa | Rp75.000,00 |
Tiket Terusan Borobudur Prambanan Anak-anak | Rp35.000,00 |
Tiket Terusan Borobudur Ratu Boko Dewasa | Rp75.000,00 |
Tiket Terusan Borobudur Ratu Boko Anak-anak | Rp35.000,00 |
Parkir Mobil | Rp10.000,00 |
Parkir Motor | Rp5.000,00 |
Harga yang tercantum di dalam tabel sewaktu-waktu dapat berubah tergantung kebijakan dari pihak pengelola. Namun daftar ini bisa Anda jadikan bahan perkiraan biaya dan pertimbangan sebelum mengunjungi Candi Borobudur.
Dapatkan juga kemudahan mengunjungi berbagai tempat menarik di Jogja dan sekitar dengan menggunakan paket liburan ke Jogja dari biro perjalanan. Paket tersebut akan mengajak Anda merasakan liburan yang mudah, murah, dan tentunya menyenangkan.
Rute Menuju Lokasi Candi Borobudur
Candi Borobudur terletak di daerah Magelang tepatnya Jl. Badrawati, Kawasan Candi Borobudur, Borobudur, Kecamatan Borobudur. Jaraknya pun tidak terlalu jauh dari perbatasan Jogja yang hanya sekitar 23 km dengan waktu tempuh kurang lebih 35 menit.
Anda bisa memanfaatkan jasa rental mobil innova bulanan di Jogja atau moda transportasi lain untuk dapat mencapai lokasi candi. Cukup gunakan bantuan navigasi dari Google Maps, Anda akan mendapatkan rute terbaik dan tercepat menuju Candi Borobudur.
Jam Buka Candi Borobudur
Untuk waktu berkunjung, Borobudur buka setiap hari mulai dari pukul 08.00 WIB hingga pukul 15.00 WIB. Namun saat siang hari sekitar pukul 11.30 WIB sampai 12.30 WIB Borobudur akan tutup sementara untuk beristirahat.
Jadi waktu terbaik untuk Anda berkunjung bisa datang saat pagi hari dimulai dari saat matahari terbit menuju spot sunrise. Kemudian bisa Anda lanjutkan dengan berkunjung resto hits sekitar Borobudur seperti Svargabumi Borobudur atau Stupa Resto untuk sarapan.
Baru setelah puas menikmati makanan khas Jogja populer dari resto tersebut, Anda siap mengunjungi Borobudur dengan perut kenyang. Usahakan juga untuk merencanakan kedatangan Anda di musim kemarau agar terhindar dari cuaca buruk saat berkunjung.
Aktivitas Menarik di Candi Borobudur
Selain menjadi tempat ibadah bagi umat beragama Buddha saat perayaan Waisak, Candi Borobudur juga menawarkan banyak sekali hal menarik. Berikut ini beberapa kegiatan seru yang bisa Anda lakukan saat berkunjung ke Candi Borobudur:
Menikmati Sunrise Candi Borobudur
Tentu Anda sudah sering melihat foto-foto indah Candi Borobudur saat matahari terbit berseliweran di sosial media. Di foto tersebut panorama indah candi semakin terlihat memiliki daya magis yang membuatnya berbeda tempat wisata lainnya.
Bahkan beberapa hotel di sekitar Candi Borobudur menawarkan pemandangan indah ini sebagai salah satu nilai jualnya. Anda bisa melihat langsung bagaimana kabut tipis menyelimuti pepohonan di sekitar candi dengan puncak candi yang terlihat menyembul ke atas.
Cahaya matahari yang berwarna keemasan ikut menghangatkan suasana pagi hari yang dingin dan masih asri di sekitar candi. Bukit-bukit yang mengelilingi tempat ini juga menjadi pemanis pemandangan pagi hari yang menyegarkan.
Untuk bisa menikmati keindahan momen tersebut ada banyak tempat yang bisa dipilih, salah satunya punthuk setumbu yang tidak jauh dari lokasi. Di sini Anda bisa melihat keindahan Candi Borobudur dari sisi berbeda bersama area di sekitarnya.
Berkeliling Menggunakan Odong-odong
Jika Anda tidak ingin lelah berkeliling kawasan candi dengan berjalan kaki, pihak pengelola sudah menyediakan odong-odong untuk digunakan. Sambil naik kereta mini tersebut, Anda bisa menjelajahi berbagai tempat menarik di cagar budaya ini seperti area Taman Lumbini.
Selain Taman Lumbini Anda juga akan diajak melewati kandang gajah yang ada di dalam kawasan candi. Pengalaman berkeliling menggunakan odong-odong ini bisa menjadi hal menarik untuk dilakukan terutama oleh anak-anak.
Mengunjungi Museum Candi
Tidak hanya bisa melihat keindahan candi, di sini Anda juga bisa belajar melalui sejumlah museum yang tersedia di kawasan candi. Salah satu museum yang wajib Anda kunjungi adalah Museum Galeri Unik & Seni Borobudur Indonesia atau Museum GUSBI.
Didalamnya terdapat banyak barang-barang unik yang memecahkan rekor Indonesia sehingga banyak juga yang menyebut museum ini sebagai museum MURI. Tidak jauh dari museum ini Anda juga bisa mengunjungi Museum Borobudur Karmawibhangga yang menyimpan banyak sejarah Borobudur.
Hal Menarik Lain Mengenai Candi Borobudur
Setelah puas berkeliling dan menjelajah kawasan Candi Borobudur, Anda bisa beristirahat dan berbelanja di sekitar tempat parkir. Di kawasan tersebut dijual berbagai souvenir khas Jogja menarik yang bisa Anda jadikan oleh-oleh khas Jogja setelah berkunjung.
Berbagai macam kerajinan tangan berbentuk tas, topi, batik, patung, hingga miniatur candi bisa Anda bawa pulang sebagai kenang-kenangan. Jangan lewatkan juga kesempatan untuk berfoto di setiap sisi candi yang sangat eksotis dan menawan agar liburan Anda semakin menyenangkan.
Hotel Dekat Candi Borobudur
Jika Anda ingin menikmati momen sunrise Borobudur tanpa harus repot berangkat dini hari, bisa coba menginap di hotel sekitar candi. Ada banyak pilihan hotel menarik yang bisa membuat liburan Anda bersama orang tersayang semakin berkesan berikut diantaranya:
Plataran Borobudur Resort
Hotel ini menawarkan konsep villa tradisional Jawa namun dengan fasilitas modern dan pemandangan yang menakjubkan. Anda bisa melihat langsung panorama matahari terbit, gunung merapi, dan Borobudur yang terlihat menawan dari pintu kamar.
Setiap kamar di sini juga menawarkan kolam renang dan fasilitas lengkap yang pasti membuat Anda nyaman berbulan madu bersama pasangan. Untuk harga per malamnya, kamar di Plataran Borobudur Resort ini memiliki rate sekitar Rp3.800.00,00 hingga Rp7.800.00,00.
Manohara Hotel
Jika Anda ingin menikmati pemandangan matahari terbit langsung dari candi, Hotel Manohara ini bisa jadi pilihan yang tepat. Berada di dalam kawasan candi, Anda bisa masuk Borobudur lebih awal daripada wisatawan pada umumnya.
Kamar yang disediakan juga sangat nyaman dengan fasilitas yang lengkap dan harga yang terjangkau. Cukup dengan biaya Rp2.000.000,00 per malam Anda bisa mengikuti tour sunrise Borobudur eksklusif dari hotel.
Namun untuk Anda yang tidak mau repot bermalam di hotel dan mengeluarkan biaya tambahan bisa memanfaatkan paket wisata dari biro perjalanan. Dengan begitu Anda bisa memaksimalkan waktu berlibur Anda di Jogja dan sekitarnya tanpa harus repot urus ini dan itu.