Seven Summits Indonesia merupakan istilah untuk tujuh gunung tertinggi di Indonesia yang paling diminati oleh para pendaki nasional dan internasional.
Masing-masing gunung memiliki daya tarik dan karakteristik yang membuat para pendaki tertarik untuk menaklukannya. Bahkan 5 diantara gunung tertinggi di Indonesia ini ada di papua dan bsia Anda jelajahi dengan jalur yang sama.
Mau tahu apa saja dan dimana saja gunung tertinggi yang ada di Indonesia? Simak ulasan lengkap mengenai daftar urutan gunung tertinggi di Indonesia berikut ini, lengkap dengan lokasi beserta ketinggiannya.
Daftar Urutan Gunung Tertinggi di Indonesia
1. Puncak Jaya (4.884 mdpl)
Gunung tertinggi di indonesia dipegang oleh Puncak Jaya Wijaya atau Carstensz Pyramid yang berada di Pegunungan Sudirman, Papua. Puncak Jaya juga menjadi seven summit dunia yang ketujuh dan satu-satunya di kawasan tropis.
Di puncak gunung ini, terdapat gletser atau salju abadi yang sangat langka di Indonesia. Untuk mendaki gunung ini, dibutuhkan izin khusus dari pemerintah dan biaya yang cukup mahal.
Selain itu, medan gunung ini juga sangat sulit dan berbahaya, karena terdiri dari batuan karang yang tajam dan curam. Hanya pendaki yang berpengalaman dan memiliki peralatan lengkap yang bisa mencapai puncak gunung ini.
Pegunungan Jaya Wijaya memiliki beberapa puncak yaitu Puncak Soekarno, Puncak Soemantri, Puncak Cartenz Timur dan Puncak Cartenz Pyramid.
2. Gunung Puncak Mandala (4760 mdpl)
Selain Puncak Jaya, terdapat juga gunung yang menjulang tinggi di tanah Papua, yaitu Gunung Puncak Mandala. Lokasi tepatnya berada di Kabupaten Bintang, berbatasan dengan Papua Nugini.
Sama seperti Puncak Jaya, Puncak Gunung Mandala dulunya juga tertutup oleh salju. Namun karena efek dari pemanasan global, salju di Puncak Jaya mencair dan kini mulai menipis.
Pendakian ke puncak gunung ini pertama kali berlangsung pada tanggal 9 September 1959 oleh pendaki Belanda. Pendaki tersebut bernama Arthur Escher, Herman Verstappen, Max Tissing, Piet ter Laag dan Jan de Wijn.
Dengan ketinggiannya yang mencapai 4.760 mdpl, Puncak Mandala menduduki posisi gunung tertinggi di indonesia ke 2 setelah Puncak Jaya.
3. Gunung Trikora (4750 mdpl)
Urutan ketiga gunung tertinggi di Indonesia masih di tanah Papua yaitu Gunung Puncak Trikora yang tingginya mencapai 4750 mdpl. Pada zaman pemerintahan Belanda, gunung ini lebih dikenal dengan sebutan Wilhelmina Top atau Puncak Wilhelmina.
Dalam satu areanya terdapat beberapa kawasan hutan seperti Hutan Ericaceous, Hutan Montane, Hutan Dipterokarp Atas. Jika ingin mendaki ke atas puncaknya, terdapat dua jalur pendakian yang bisa Anda pilih.
Titik awal pos pendakiannya bisa melalui jalur Taman Nasional Lorents atau bisa juga via jalur Lembah Baliem Wamena, Kota Dani. Keduanya memiliki jalur yang masih cukup sulit dan butuh keahlian.
Karena itu, para pendaki harus menyiapkan diri dengan sangat matang. Bahkan, para pendaki harus melalui rawa-rawa lumpur yang dalam serta trek curam sepanjang 6 KM sebelum mencapai puncak.
4. Gunung Ngga Pilimsit (4717 mdpl)
Masih berada di kawasan Papua, gunung tertinggi selanjutnya yaitu Gunung Ngga Pilimsit yang ada di Pegunungan Maoke Papua. Gunung ini memiliki karakteristik yang menarik banyak pendaki lokal dan mancanegara.
Seperti halnya gunung batuan kapur di Papua lainnya, gunung ini mempunyai jalur pendakian yang cukup ekstrem. Meski memiliki trek yang menantang, hal tersebut tak menyurutkan niat pendaki untuk menaklukkan puncak Ngga Pilimsit.
Selain itu, banyaknya fauna dan flora yang otentik juga menjadi daya tarik tersendiri saat masa pendakian gunung ini. Apalagi masih belum banyak cerita pendaki yang berhasil menaklukannya.
Pendakian pertama yang berhasil sampai ke puncak yaitu rombongan dari Austria bernama Heindric Harrer dan kawan-kawannya pada tahun 1962.
5. Gunung Yamin (4595 mdpl)
Urutan berikutnya ada Gunung Yamin atau Osua Anin yang terletak di Kabupaten Yahukimo, Papua dengan ketinggian sekitar 4595 mdpl. Gunung ini menawarkan keindahan alam hutan tropis yang lebat dan pemandangan memukau.
6. Gunung Kerinci (3805 mdpl)
Posisi gunung berapi tertinggi di Indonesia dipegang oleh Gunung Kerinci yang terletak di Provinsi Jambi dengan ketinggian 3805. Gunung ini masih masuk ke dalam bagian Taman Nasional Kerinci Seblat.
Di sekitar gunung ini, terdapat berbagai macam flora dan fauna yang langka dan endemik, seperti harimau sumatera, badak sumatera, rafflesia arnoldii, dan bunga bangkai.
Oleh karenanya, hindari melakukan pendakian saat di mana hewan buas seperti harimau sedang keluar untuk mencari mangsa. Untuk mendaki gunung ini sendiri, butuh waktu sekitar 3-4 hari perjalanan pulang pergi.
Medan gunung ini cukup bervariasi, mulai dari hutan, rawa, padang ilalang, hingga kawah berapi. Dari puncak gunung ini, bisa terlihat pemandangan Danau Gunung Tujuh yang indah.
7. Gunung Rinjani (3726 mdpl)
Gunung Rinjani adalah gunung berapi kedua tertinggi di Indonesia yang berada di Pulau Lombok, Nusa Tenggara Barat. Ngga cuma sebagai destinasi pendakian, tapi Gunung Rinjani juga menjadi tempat wisata favorit di Lombok.
Hal ini karena gunung ini memiliki keindahan alam yang luar biasa, seperti Danau Segara Anak, Air Terjun Tiu Kelep, Hutan Rinjani, dan Pemandangan Pantai Lombok. Pendaki pemula pun bisa mengunjungi destinasi tersebut.
Estimasi waktu pendakian pemula bisa memakan waktu sekitar 3-5 hari perjalanan pulang pergi, tergantung dari jalur dan tujuan pendakian.
Medan gunung ini cukup berat dan menantang, karena terdiri dari tanah, pasir, batu, dan tanjakan yang curam. Namun, semua itu akan terbayar dengan pemandangan yang memukau dari puncak gunung ini.
8. Gunung Semeru (3676 mdpl)
Gunung Semeru merupakan gunung berapi tertinggi di Pulau Jawa dengan puncak yang berada di ketinggian 3.676 mdpl. Lokasinya terletak di Kabupaten Lumajang dan Kabupaten Malang Jawa Timur.
Puncak gunungnya bernama Puncak Mahameru, yang berarti gunung agung atau gunung suci. Di sekitar gunung ini, terdapat Taman Nasional Bromo Tengger Semeru, yang merupakan kawasan wisata alam populer di Jawa Timur.
Saat melakukan pendakian, Anda akan melewati Ranu Kumbolo, Tanjakan Cinta, dan Bukit Teletubbies. Untuk mendaki gunung ini, butuh waktu sekitar 4-5 hari perjalanan pulang pergi.
Medan pendakiannya sangat beragam, mulai dari hutan, savana, danau, hingga padang pasir. Dari puncak gunung ini, bisa terlihat pemandangan kawah berapi yang mengeluarkan asap dan awan.
9. Gunung Sanggar (3.564 mdpl)
Gunung Sanggar adalah gunung tertinggi di Pulau Sumbawa yang berada di Provinsi Nusa Tenggara Barat. Dulunya Gunung Sanggar merupakan gunung berapi aktif yang kini sudah mati, tapi masih mempunyai kawah yang luas dan dalam.
Gunung ini juga memiliki keunikan berupa dua puncak yang berdekatan, yaitu Puncak Sanggar dan Puncak Tambora. Puncak Tambora dulu pernah meletus pada tahun 1815 dan menjadi letusan gunung terbesar dalam sejarah manusia.
Akibat letusannya menyebabkan perubahan iklim global dan bencana kelaparan di berbagai belahan dunia. Untuk mendaki gunung ini, butuh waktu sekitar 3-4 hari perjalanan pulang pergi.
Medan gunung ini cukup sulit, karena terdiri dari hutan, padang rumput, dan batu vulkanik. Dari puncak gunung ini, bisa terlihat pemandangan kawah yang megah.
10. Gunung Latimojong (3478 mdpl)
Gunung Latimojong yang terletak di tengah-tengah Sulawesi Selatan merupakan gunung tertinggi se-Pulau Sulawesi. Sebagai informasi, gunung ini masih bagian dari Pegunungan Latimojong, yang merupakan pegunungan terpanjang di Sulawesi.
Gunung ini juga merupakan salah satu gunung yang belum banyak didaki, karena lokasinya yang terpencil dan sulit dijangkau.
Titik puncak tertinggi dari pegunungan ini bernama Puncak Rante Mario dengan ketinggian 3478 mdpl. Titik awal pendakiannya bisa dari Desa Karangan. Untuk mendaki gunung ini, butuh waktu sekitar 5-6 hari perjalanan pulang pergi.
Medan pendakian gunungnya sangat beragam, mulai dari hutan, perkebunan, padang ilalang, hingga batu granit. Dari puncak gunung ini, bisa terlihat pemandangan pegunungan dan lembah yang indah.
11. Gunung Slamet (3428 mdpl)
Gunung Slamet adalah gunung berapi tertinggi kedua setelah Gunung Semeru di Pulau Jawa. Dari atas puncak gunung, Anda bisa melihat pemandangan kota-kota di sekitarnya, seperti Purwokerto, Tegal, Purbalingga, dan Banyumas.
Selain Gunung Merapi, Gunung Slamet juga merupakan salah satu gunung berapi paling aktif di Indonesia, yang sering meletus dan mengeluarkan lava.
Karena akses jalan dan fasilitas pos pendakiannya sudah bagus, Gunung Slamet sering menjadi destinasi pendakian. Jalur pendakiannya bisa melalui Purbalingga, Banyumas, Brebes, Pemalang dan Tegal.
Estimasi waktu pendakian untuk pemula memakan waktu kurang lebih 3-4 perjalanan, tergantung dari jalur pendakian yang dipilih. Medan pendakiannya cukup bervariasi, mulai dari hutan, perkebunan, savana, hingga kawah berapi.
12. Gunung Binaiya (3027 mdpl)
Gunung Binaiya atau Binaia adalah sebuah gunung yang terletak di Pulau Seram, Maluku dan menjadi yang tertinggi di Pulau Maluku.
Lokasinya membentang di kawasan Pulau Seram dan masuk ke dalam areal Taman Nasional Manusela yang memiliki luas lahan mencapai 189.000 hektar, atau sekitar 20 persen wilayah Pulau Seram.
Tak seperti gunung lainnya yang pendakiannya dari ketinggian tertentu, untuk naik ke puncak Gunung Binaiya start 0 mdpl sampai ke puncak di ketinggian 3.027 mdpl dari jalur selatan Piliana.
Jika dari jalur utara melalui Desa Kanike yang jaraknya lebih jauh, pendakian mulai dari ketinggian 186 mdpl. Lama pendakian untuk bisa sampai ke puncaknya sekitar 8-11 hari perjalanan normal.
Uniknya, sebelum memulai pendakian akan ada upacara adat dari Kampung Kanike berupa makan sirih. Bukan itu saja, kepala adat akan menyembeli ayam hitam dan selanjutnya didoakan supaya perjalanan pendakian selamat sampai turun kembali.
13. Gunung Bukit Raya (2278 mdpl)
Terakhir ada Gunung Bukit Raya sebagai gunung tertinggi di Pulau Kalimantan yang berada di Provinsi Kalimantan Tengah dan Kalimantan Barat.
Dari sekian gunung tertinggi di Indonesia, Gunung Bukit Raya termasuk yang jarang didaki dan termalah setelah Gunung Jayawijaya di Papua. Hal ini karena lokasinya yang sangat terpencil serta membutuhkan berbagai moda transportasi untuk bisa sampai ke titik pendakiannya.
Itulah daftar urutan gunung tertinggi di Indonesia lengkap dengan lokasi dan ketinggiannya. Gunung-gunung ini menawarkan tantangan dan keindahan alam yang luar biasa, yang bisa membuat Anda terpesona dan terinspirasi.
Jika Anda ingin mendaki salah satu gunung ini, pastikan sudah menyiapak segala persiapan dan peralatan yang memadai. Selain itu, Anda juga harus mengikuti aturan dan etika pendakian, serta menjaga kebersihan dan kelestarian alam.
Jika butuh bantuan, Salsa Wisata bisa membantu dalam hal akomodasi, transportasi dan lainnya. Selain itu bersama Salsa Wisata Anda bisa jalan-jalan mengunjugi tempat wisata populer terdekat.
Jadi, tunggu apa lagi? Segera hubungi Salsa Wisata dan pesan paket wisata, sewa bus pariwisata, atau rental mobil yang Anda inginkan. Salsa Wisata siap melayani Anda dengan ramah dan profesional.