Indonesia tak hanya terkenal dengan keindahan wisata alam dan keunikkan budayanya. Setiap wilayah di Indonesia juga memiliki ragam cita rasa yang menggugah selera dan patut Anda cicipi, tak terkecuali makanan khas Melayu dari tanah Melayu.
Ciri khas makanan khas Melayu adalah kekuatan rempah-rempahnya yang menjadikan penggemar kuliner tak bisa berhenti menikmatinya! Penasaran apa saja kuliner khas Melayu yang lezat dan bisa kamu temukan di Indonesia? Berikut adalah rekomendasi hidangan khas Melayu yang lezat dan wajib untuk Anda coba.
Jika butuh tranpsortasi pribadi selama mengexplorasi wisata kuliner di Sumatera, Anda bisa memanfaatkan layanan sewa mobil harian murah di Salsa Wisata.
Penasaran apa aja makanan tradisional khas Melayu yang lezat dan bisa Anda temukan di Indonesia? Berikut ini adalah rekomendasi kuliner khas Melayu yang lezat dan wajib Anda cicipi.
Daftar Makanan Khas Melayu yang Lezat
Roti Jala
Sesuai dengan namanya, roti jala merupakan makanan tradisional khas Melayu dengan bentuk menyerupai jala. Hidangan ini memang memiliki kemiripan dengan makanan khas India. Biasanya, Roti Jala disajikan bersama kuah kari; di Deli, kari kambing dan acar nanas menjadi pendampingnya. Tentu saja, rasanya tak perlu diragukan lagi, pastinya nikmat dan mengundang selera untuk menambah porsi.
Roti Jala memiliki tekstur yang unik dan lembut, terbuat dari adonan tepung terigu, santan, telur, dan sedikit garam. Adonan ini kemudian dituangkan pada alat khusus yang disebut “chalor” atau “cerana”, menghasilkan bentuk jala yang cantik saat dipanggang. Penampilannya yang menarik membuat hidangan ini juga sering menjadi pilihan sajian istimewa dalam acara-acara tertentu, seperti perayaan atau jamuan makan keluarga.
Salah satu daya tarik utama Roti Jala yaitu cara penyajiannya yang berbeda dengan roti pada umumnya. Biasanya, roti ini dilipat menjadi bentuk segitiga atau digulung sebelum disajikan, sehingga menjadi lebih mudah dinikmati dan menambah keunikan hidangan ini. Ketika disajikan dengan kuah kari yang kaya rempah, rasa dan aroma dari Roti Jala semakin menggugah selera.
Asidah
Asidah merupakan salah satu kue khas Melayu yang memiliki cita rasa manis yang memikat. Teksturnya yang lembut dan penggunaan rempah-rempah seperti cengkeh, kayu manis, dan daun pandan memberikan aroma yang menggugah selera.
Meskipun memiliki rasa manis, penyajian Asidah memiliki keunikan tersendiri. Uniknya, terdapat taburan bawang goreng di atasnya, memberikan sentuhan gurih yang menarik. Asidah sering menjadi hidangan istimewa dalam acara-acara penting, seperti perayaan dan upacara adat Melayu.
Kue ini menjadi simbol kehangatan dan kebersamaan, di mana orang-orang berkumpul untuk menikmati kelezatan Asidah sambil berbagi cerita dan kebahagiaan.
Roti Canai
Masyarakat Melayu sangat menyukai roti canai, sebuah makanan berbentuk lingkaran dan gepeng sebagai cemilan pada pagi, siang, sore, dan malam hari. Mereka biasanya menikmati roti canai dengan teh tarik atau teh ais. Roti canai disajikan bersama kuah dal, parpu, atau kari, dan tidak lupa pelengkapnya yaitu sambal ikan bilis.
Bolu Kemojo
Ibu Dinawati mempopulerkan Bolu Kemojo sebagai makanan khas Melayu Pekanbaru Riau pada tahun 1998. Pada awalnya, beliau hanya membuat bolu ini untuk cemilan keluarganya saja dan tidak menjualnya.
Namun, seiring berjalannya waktu, Bolu Kemojo justru semakin popular dan menjadi salah satu oleh-oleh khas Pekanbaru terkenal yang selalu menjadi buah tangan.
Nasi Minyak
Nasi Minyak biasanya banyak ada di daerah Palembang, Deli, dan sekitarnya. Makanan berat khas Melayu ini terbuat dari beras yang dimasak menjadi nasi seperti biasanya. Namun memiliki bahan tambahan yang tidak biasa, seperti minyak samin, bawang Bombay, dan beragam rempah-rempah khas Nusantara lainnya.
Dengan paduan bahan-bahan tersebut, Nasi Minyak memiliki cita rasa yang unik dan lezat. Hidangan Nasi Minyak sebenarnya mengadposi dari masakan Timur Tengah, namun telah menjadi bagian tak terpisahkan dari kuliner Melayu. Keberadaannya yang kaya rempah dan berbeda dari nasi biasa membuatnya menarik untuk Anda coba.
Perpaduan aroma harum rempah dan cita rasa lembut nasi menjadikan Nasi Minyak pilihan yang tepat untuk hidangan berat, baik untuk acara keluarga maupun pesta besar.
Cencalo
Cencalok merupakan makanan khas Melayu yang kaya akan rasa dan memiliki tempat istimewa dalam kuliner tradisional Indonesia. Makanan ini adalah hasil fermentasi udang yang umumnya berasal dari daerah pesisir Melayu, khususnya di wilayah Sumatera dan sekitarnya.
Proses pembuatan cencalok yaitu dengan mencampurkan udang segar dengan garam dalam jumlah tertentu. Setelah itu, campuran ini akan disimpan dalam tempat tertutup selama beberapa minggu hingga terjadi proses fermentasi. Akibat fermentasi tersebut, udang akan menghasilkan pasta kental yang berwarna merah gelap dan memiliki aroma yang khas.
Rasa cencalok adalah kombinasi unik antara asin, asam, dan sedikit pahit yang sangat khas dan menggugah selera. Meskipun memiliki aroma yang kuat, masyarakat Melayu sering menggunakannya sebagai bumbu pelengkap dalam hidangan seperti sambal, sayur, atau gulai. Cencalok dapat memberikan sentuhan cita rasa yang istimewa pada masakan tradisional Melayu.
Dalam penyajiannya, cencalok biasanya dihidangkan dalam keadaan mentah sebagai sambal atau bumbu pelengkap. Beberapa hidangan khas Melayu yang menggunakan cencalok antara lain ulam dan ikan bakar. Kedua hidangan ini merupakan contoh bagaimana cencalok menjadi pemanis yang menyempurnakan cita rasa masakan Melayu.
Asam Pedas Ikan Baung Melayu
Asam Pedas Ikan Baung Melayu adalah hidangan khas Melayu yang terkenal dengan kombinasi cita rasa pedas dan asam yang menggugah selera. Hidangan ini menggunakan ikan baung, sebuah jenis ikan air tawar yang populer di wilayah Melayu.
Ikan baung dimasak dalam kuah asam pedas yang kaya akan bumbu-bumbu rempah, seperti lengkuas, daun kesum, serai, dan cabai. Rempah-rempah ini memberikan aroma yang harum dan rasa yang menggugah selera pada hidangan. Asam dari buah asam gelugur atau asam kandis menjadi ciri khas utama kuah asam pedas, yang memberikan rasa segar dan sedikit asam yang menyegarkan lidah.
Asam Pedas Ikan Baung Melayu bisa Anda santap bersama nasi putih dan acar sebagai pelengkap. Kuah asam pedas yang berwarna merah cerah dan ikan baung yang lembut menghasilkan kombinasi cita rasa yang menggoda selera dan memanjakan lidah.
Mie Sagu
Sekilas tampilannya mirip dengan mie lethek kuliner khas Jogja lezat. Namun mie satu ini terbuat dari tepung sagu, dan memiliki tekstur kenyal yang unik. Mie Sagu biasanya menjadi hidangan acara keluarga atau perayaan dengan kuah kaldu yang gurih. Nikmati kelezatan mie lembut ini dengan taburan bawang goreng atau irisan daun bawang sebagai tambahan yang menyempurnakan cita rasanya.
Sup Tunjang
Sup Tunjang adalah makanan khas Melayu Riau yang banyak ada di daerah Pekanbaru. Hidangan ini terbuat dari tulang rusuk sapi yang dimasak dengan kuah kaldu yang kaya rempah-rempah. Dalam proses memasaknya, daging di tulang rusuk sapi ini diolah hingga lunak dan melekat erat pada tulangnya.
Kuah kaldu yang gurih dan beraroma harum rempah membuat Sup Tunjang menjadi hidangan yang sangat nikmat dan menggugah selera. Hidangan ini akan lebih nikmat bila Anda santap bersama dengan nasi hangat atau roti canai. Sup Tunjang menjadi pilihan favorit bagi pecinta kuliner yang ingin merasakan cita rasa autentik Melayu.
Asam Pedas Patin
Asam Pedas Patin juga masuk dalam rekomendasi kuliner khas Melayu Deli yang wajib untuk Anda coba. Sesuai dengan namanya, hidangan satu ini terbuat dari ikan patin sebagai bahan dasarnya.
Bumbu-bumbunya menggunakan ragam rempah seperti jahe, serai, kunyit, lengkuas, jeruk nipis, daun jeruk, tomat, garam dan air. Hidangan khas Melayu ini memiliki perpaduan cita rasa asam, pedas dan gurih yang sangat nikmat dan dapat membuat siapapun akan ketagihan.
Soto Mak Lung Terkejut
Soto Mak Lung Terkejut adalah salah satu makanan khas Melayu yang paling banyak menggunakan rempah-rempah. Oleh karena itu, tak jarang orang akan terkejut dengan rasa rempah yang kuat, pedas, dan asam saat mencicipi hidangan ini. Namun, justru inilah yang menjadi daya tariknya.
Dalam Soto Mak Lung Terkejut, daging sapi menjadi bahan utama yang diolah dengan beragam rempah-rempah pilihan. Kuah soto yang kaya rasa dari hasil perpaduan rempah seperti jahe, serai, kunyit, dan asam dari buah asam keping. Rasanya yang pedas dan segar membuat hidangan ini begitu menggugah selera.
Tak hanya itu, dalam penyajiannya, Soto Mak Lung Terkejut juga ada tambahan tauge, mie soun, ketang, kacang kedelai, dan emping. Paduan bahan-bahan ini menjadikan hidangan ini semakin istimewa dan lezat.
Nasi Lemak
Nasi Lemak adalah salah satu hidangan khas Melayu yang sangat terkenal dan menggugah selera. Hidangan ini terdiri dari nasi dengan santan dan daun pandan, memberikan aroma harum dan citarasa lembut yang khas.
Nasi Lemak bisa Anda makan bersama dengan lauk pelengkap seperti ikan bilis, kacang, telur rebus, timun, dan sambal pedas yang memperkaya sensasi cita rasa. Hidangan ini sering menjadi pilihan sarapan atau hidangan utama saat makan siang.
Dengan perpaduan rempah-rempah yang khas dan cita rasa lembut dari nasi santan, Nasi Lemak telah menjadi salah satu warisan kuliner terbaik dari suku Melayu.
Es Laksamana Mengamuk
Setelah membahas makanan berat dan cemilan, kini beralih ke minuman khas Melayu yang wajib Anda coba sebagai penghilang dahaga setelah makan. Rekomendasi pertama yaitu Es Laksamana Mengamuk yang terbuat dari buah kweni, campuran sirup manis, santan, air kelapa muda, dan es serut.
Beberapa variasi tambahan seperti nata de coco, cincau, atau biji selasih sering menjadi pelengkap untuk memberikan variasi tekstur dan rasa pada minuman ini. Minuman ini terkenal dengan rasa manis dan segar yang membuatnya banyak orang yang menyukainya.
Es Air Mata Pengantin
Es Air Mata Pengantin merupakan minuman khas Melayu yang berasal dari Indragiri Hulu, Riau. Nama minuman ini memiliki dua makna yang unik.
Pertama, air mata pengantin memiliki warna cerah dan warna-warni yang melambangkan kebahagiaan seperti pengantin yang sedang merayakan momen bahagia dalam pernikahannya.
Kedua, minuman ini sering menjadi hidangan dalam acara pernikahan, sehingga mendapat julukan sebagai air mata pengantin sebagai simbol kebahagiaan dan haru dalam momen bahagia tersebut.
Dalam penyajiannya, Es Air Mata Pengantin biasanya terdiri dari campuran sirup berbagai rasa yang menyegarkan, air kelapa muda, es serut, dan potongan buah-buahan segar. Rasanya yang manis dan segar menjadikan minuman ini favorit di tengah-tengah perayaan pernikahan dan acara spesial lainnya.
Es Lancang Kuning
Es Mangga merupakan minuman yang sering dibuat oleh masyarakat Riau saat musim panen mangga tiba. Minuman ini terbuat dari mangga segar bersama gula dan susu, menghasilkan cita rasa manis dan segar yang menggoda selera.
Proses pembuatannya cukup sederhana, namun rasanya begitu nikmat dan menyegarkan. Potongan mangga yang lembut dan manis diolah bersama gula untuk menambahkan kelezatan, dan susu untuk memberikan tekstur yang krimi dan lembut. Hasilnya adalah es mangga yang lezat dan memanjakan lidah.
Es Mangga kemudian dihidangkan dalam gelas bersama potongan mangga tambahan sebagai hiasan. Penampilannya yang cantik dan menyegarkan menjadikannya sebagai minuman favorit bagi banyak orang, terutama saat musim panen mangga tiba.
Makanan khas Melayu telah menggugah selera dan menyajikan perpaduan cita rasa yang tak terlupakan. Tertarik mencicipi kelezatan Nasi Lemak, Rendang, atau Es Air Mata Pengantin? Jangan lewatkan kesempatan untuk membawa pulang kuliner khas Pekanbaru lezat yang menggoda lidah ini.
Sambil menikmati kuliner yang lezat, jangan lupa untuk menjelajahi keindahan Pekanbaru bersama Salsa Wisata. Salsa Wisata menyediakan rental Hiace Pekanbaru yang nyaman dan paket wisata yang menarik untuk mempermudah perjalanan Anda.
Setelah puas liburan, pulangnya jangan lupa untuk membeli oleh-oleh khas Sumatera Barat kekinian untuk kenang-kenangan. Yuk, nikmati pengalaman wisata dan kuliner terbaik di Pekanbaru bersama Salsa Wisata!
