Tahukah Anda sejarah Monumen Patung Dirgantara? Rupanya situs monumen ini mempunyai kisah sejarah yang menarik sekali untuk dibahas.
Monumen ini juga menjadi daya tarik wisata yang unik dan patut mendapat apresiasi yang besar dari kita. Terlebih patung ini mengandung deskripsi makna yang filosofis.
Daripada penasaran terus dengan monumen ini, mari kita simak sejarah patung khas Jakarta selain Monumen Nasional berikut ini.
Sejarah Monumen Patung Dirgantara
Monumen Patung Dirgantara memiliki nama lain Patung Pancoran karena terletak di kawasan Pancoran, Jaksel. Lokasi berdirinya monumen ini tepat di depan area perkantoran Wisma Aldiron Dirgantara. Dahulu area ini adalah markas pusat TNI AU.
Patung Pancoran ini merupakan karya unggulan pembuat patung ternama Indonesia pada masa itu, yakni Edhi Sunarso. Beliau adalah seniman khusus karya patung paling legendaris di Indonesia.
Banyak karya patung beliau yang menjadi situs ikonik di Indonesia. Salah satunya adalah karya patung sepasang manusia yang berdiri tegap di atas Monumen Selamat Datang di Bundaran HI.
Patung yang dirancang pada tahun 1964 ini terbuat dari logam perunggu. Menurut sang pembuat patung, figur patung ini manusia angkasa. Inilah asal-usul nama Dirgantara yang tersemat pada patung ini.
Deskripsi patung ini sarat akan makna keberanian dan semangat bangsa kita dalam menjelajahi ruang angkasa.
Pemaknaan ini sesuai dengan permintaan Presiden Soekarno pada masa itu yang ingin menunjukan kekuatan bangsa kita di ranah kedirgantaraan.
Jika kita runut dari proses pembuatan patung ini, teknik pembuatan patung ini cukup unik, yaitu dibuat per bagian. Tiap bagian memiliki berat 1 ton dan dipasang satu per satu. Total berat patung ini mencapai 11 ton.
Setelah terpasang dengan sempurna sejak tahun 1966, kini monumen ini menjadi salah satu tempat wisata gratis yang tidak kalah dari sejumlah tempat wisata di Tangerang terkenal.
Daya Tarik Monumen Patung Dirgantara
Layaknya Monas, Monumen Selamat Datang, dan monumen-monumen lainnya, Patung Pancoran ini mengandung daya tarik yang khas.
Salah satunya adalah daya tarik seputar mitos keberadaan harta karun milik Bung Karno. Konon tangan patung yang menunjuk ke suatu arah menandakan lokasi harta karun tersebut berada.
Ada pula mitos lain yang mengatakan bahwa tangan patung ini menunjuk arah di mana lokasi Negara Rusia berada. Rusia di sini diartikan sebagai kiblat politik Bung Karno.
Landmark ikonik Kota Jakarta ini juga kerap jadi target fotografi. Tak sedikit warga yang berswafoto dengan latar patung ini.
Dan yang paling menarik dari patung ini adalah makna filosofisnya yang sangat membangun generasi muda Indonesia.
Jika kita telaah, patung ini mewakili idealisme Bung Karno. Beliau ingin menekankan bahwa Indonesia adalah negara kepulauan yang seluruh wilayahnya dilindungi kekuatan angkatan udara yang hebat.
Fasilitas di Sekitar Monumen Patung Dirgantara
Monumen ini sendiri hanya sekedar monumen; tidak ada fasilitas yang mendukungnya. Akan tetapi, sebagai salah satu monumen bersejarah, ada sejumlah fasilitas di area sekitar monumen ini.
Fasilitas-fasilitas ini sangat lengkap. Misalnya saja ada fasilitas kamar mandi lengkap dengan unit toiletnya.
Lalu Anda juga dapat menjumpai beberapa fasilitas pusat perbelanjaan besar nan megah. Salah satu contoh yang paling terkenal adalah Kalibata Mall.
Mall yang satu ini hanya berjarak sekitar 2 KM saja dari Patung Pancoran. Di dalamnya ada banyak sekali gerai yang menjual aneka produk, mulai dari produk fashion item hingga produk kebutuhan sehari-hari.
Masih di dalam area mall, tersedia banyak pilihan pusat wisata kuliner Jakarta terdekat dengan berbagai menu makanan dan minuman.
Mall ini juga menyediakan pusat kebugaran seperti fitness center dan Yoga center di salah satu lantainya. Ragam hiburan juga ada di mall ini. Sebut saja bioskop, tempat karaoke, playground, dan lain sebagainya.
Ada pula gerai yang menjual produk aksesoris lucu tapi bermanfaat. Anda dapat membelinya lalu menjadikannya oleh-oleh selain makanan untuk sahabat di rumah.
Fasilitas umum lainnya adalah area parkir kendaraan dan masjid. Rest area terdekat juga ada di sekitar monumen ini.
Di sekitar kawasan monumen Patung Pancoran juga banyak penjual makanan yang menjajakan barang dagangannya di warung-warung tenda. Seringnya juga ada penjual jajanan tradisional Betawi dan makanan khas Jakarta hits di area pedestrian dekat monumen ini.
Harga Tiket Masuk Wisata Sejarah Monumen Patung Dirgantara
Patung Pancoran ini adalah situs wisata gratis di Jakarta. Tidak ada pungutan biaya apapun untuk menikmati daya tariknya. Anda akan membutuhkan biaya untuk membayar biaya parkir kendaraan, berbelanja, atau menggunakan kamar mandi umum.
Kegiatan mengunjungi tempat wisata terdekat seperti Pantai Ancol juga memerlukan biaya tambahan yang tak sedikit untuk memasuki area wisatanya.
Jadi, ada baiknya untuk mempertimbangkannya kembali jika Anda ingin tetap berhemat.
Rute Menuju Lokasi Monumen Patung Dirgantara
Beralamat di Jalan Jenderal Gatot Subroto, Kelurahan Pancoran, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan. Area ini masuk dalam kawasan Tebet.
Warga Tebet atau Jaksel tentu sudah hafal dengan lokasi ini. Lain hal dengan wisatawan yang berasal dari luar kota. Mungkin sebagian besar tidak familiar dengan lokasi ini.
Daripada berisiko tersesat, akan lebih baik untuk menyewa kendaraan mobil lengkap dengan sopir. Anda dapat menggunakan layanan rental mobil dari Salsa Wisata.
Kami menawarkan tarif sewa yang affordable tanpa mengurangi kualitas armada dan pelayanan kami. Pilihan armadanya juga komplit.
Semua produk paket yang kami miliki cocok dengan jenis trip yang akan Anda lakukan (city tour). Anda hanya perlu menyesuaikan kapasitasnya saja.
Misal city tour bersama keluarga, maka pilihan paket yang kami sarankan adalah paket rental mobil Innova di Jakarta Pusat.
Innova adalah tipe family car yang memuat kapasitas besar dan nyaman untuk perjalanan jarak dekat-jauh bersama keluarga.
Dengan kendaraan mobil ini, Anda bisa langsung menuju kawasan Tebet atau Jakarta Selatan via Jalan Jenderal Gatot Subroto.
Jam Operasional Monumen Patung Dirgantara
Tidak ada jam operasional di situs wisata sejarah ini. Anda bisa menikmatinya baik di balik lensa kamera atau dengan menatapnya langsung kapan saja.
Akan tetapi ada waktu-waktu terbaik untuk bisa menikmatinya secara optimal. Misal saat pagi hari dengan catatan cuaca sedang cerah. Selain tidak panas, area sekitar Patung Pancoran juga masih minim asap kendaraan.
Lalu waktu terbaik lainnya adalah saat malam hari yang mana patung ini akan terlihat lebih menarik dengan hiasan lampu dekoratifnya.
Monumen patung ini hanya satu dari dua karya Edhi Sunarso lainnya yang juga menjadi karya yang sangat ikonik. Anda dapat mengunjunginya bersamaan dengan spot-spot wisata lainnya yang ada di Kota Jakarta.
Tour Anda akan jauh lebih mudah dan murah dengan support paket wisata Jakarta 2 hari 1 malam dari Salsa Wisata.
Cukup lakukan reservasi dari sekarang via team kami dan tunggu momen safari wisata dengan pelayanan terbaik dari kami.
Demikian info singkat mengenai sejarah, daya tarik, dan juga info wisata Monumen Patung Dirgantara di Jakarta. Semoga informasi ini dapat menambah wawasan para pembaca.
