Makam Sunan Drajat bisa menjadi destinasi wisata religi menarik yang berada di Lamongan, Jawa Timur. Sosok Sunan Drajat memang sangat terkenal dan makamnya kini menjadi ramai oleh pengunjung yang ingin berziarah.
Salah satu tempat wisata di Lamongan selain WBL ini bisa menjadi pilihan jika Anda ingin menghabiskan waktu bersama keluarga saat hari libur.
Selain rekreasi, ada banyak hal yang bisa Anda dapatkan seperti mendapatkan edukasi sejarah dan rohani secara bersamaan. Penasaran dengan makam salah satu Wali Songo ini? Simak saja informasi detailnya berikut ini.
Sekilas Tentang Makam Sunan Drajat
Makam Sunan Drajat merupakan salah satu destinasi wisata religi Islam di Indonesia yang memiliki nilai sejarah bagi perkembangan Islam di Indonesia. Selain itu, wisata ini juga memiliki sisi edukatif.
Sunan Drajat sendiri merupakan salah satu Wali Songo yang berperan dalam dakwah Islam di Nusantara. Keberadaan makam tersebut juga sekaligus menjadi bukti perjuangan Wali Songo.
Makam ini sering menjadi tempat ziarah bagi umat Islam dari berbagai daerah. Banyak yang rela menempuh jarak cukup jauh untuk berziarah ke makam tersebut.
Tidak hanya berziarah, Anda juga bisa berkeliling kawasan wisata dan melihat peninggalan yang ada di sana. Selain makam sang wali, ada juga makam santri-santri Sunan Drajat yang bisa Anda kunjungi.
Harga Tiket Masuk Makam Sunan Drajat
Untuk masuk ke kawasan wisata ziarah Makam Sunan Drajat ini, Anda tidak perlu membayar tiket. Sebab, pihak pengelola menggratiskan seluruh wisatawan yang ingin berkunjung dan berziarah.
Dengan kata lain, Anda tak perlu menyiapkan budget khusus untuk membeli tiket masuk Makam Sunan Drajat. Budget Anda nantinya bisa Anda pergunakan untuk keperluan wisata lainnya.
Misalnya belanja oleh-oleh jajanan khas Jawa Timur, wisata kuliner di Lamongan, jelajah objek wisata Lamongan, dan lain sebagainya.
Namun Anda sebaiknya untuk sediakan uang kecil untuk membayar biaya parkir jika Anda membawa kendaraan. Berikut tarif parkirnya:
Retribusi | Tarif |
---|---|
Tiket Masuk | Gratis |
Parkir Sepeda Motor | Rp3.000,00 per kendaraan |
Parkir Mobil | Rp5.000,00 per kendaraan |
Rute Menuju Lokasi Makam Sunan Drajat
Lokasi Makam Sunan Drajat Lamongan terletak di Desa Drajat, Kecamatan Paciran, Kab. Lamongan, Jawa Timur. Sebelah utara wisata ini berbatasan dengan jalan setapak dan rumah penduduk.
Bila ingin berziarah, Anda bisa menggunakan kendaraan pribadi atau menyewa bus pariwisata jika datang bersama rombongan. Jika Anda berangkat dari Tuban atau Surabaya, Anda bisa pilih rute Jalan Pos yang menghubungkan Anyar dan Panarukan.
Berbeda lagi jika Anda berangkat dari Kota Lamongan. Rute yang bisa Anda gunakan adalah melewati jalur Utara Lamongan dengan melalui Jalan Sumberwudi. Anda bisa manfaatkan bantuan Google Maps agar tidak tersesat.
Namun sebenarnya ada cara yang lebih praktis dan akurat, yakni dengan gunakan jasa rental mobil plus supir. Anda bisa menggunakan jasa rental mobil terdekat, murah, dan berkualitas di Salsa Wisata.
Daya Tarik Wisata Ziarah Makam Sunan Drajat
Salah satu tempat wisata Jawa Timur murah ini memang memiliki daya tarik yang berbeda dibandingkan dengan tempat wisata pada umumnya. Sederet daya tarik di sini lebih menonjolkan sisi sejarah Sunan Drajat serta perjalanan dakwahnya.
Semua bisa Anda ketahui dari benda-benda peninggalan beliau yang tersimpan rapi. Lantas, ada daya tarik berupa apa saja di kawasan wisata religi ini? Kami telah buat rangkumannya untuk Anda.
Sejarah Makam
Sebagaimana wisata ziarah Makam Sunan Muria yang sarat dengan sejarah, kompleks makam ini juga memiliki sejarah tersendiri.
Menurut informasi dari pihak pengelola wisata, sejarah Makam Sunan Drajat bermula dari pembangunan sebuah pesantren milik beliau. Nama pesantren tersebut adalah Pesantren Dalem Duwur yang terletak di Desa Drajat.
Pesantren ini berfungsi sebagai pusat kegiatan dakwah Sunan Drajat sekitar abad 15 hingga abad 16. Kini kompleks makam ini tak hanya berisi makam suci Sunan Drajat saja. Melainkan terdapat area makam para murid beliau.
Makna Filosofis Detail Makam
Jika Anda pernah berkunjung ke kompleks makam ini sebelumnya, Anda pasti ingat dengan detail ornamen pada area makam. Seperti pada pintu masuk area makam; terdapat ornamen Lintel berukiran angka. Angka tersebut merupakan tahun tempat ini berdiri.
Ukiran angka tersebut menyebut angka 1531 Saka atau setara dengan thun 1609 Masehi. Tahun ini rupanya adalah tahun pendirian pesantren yang dicetuskan oleh Sunan Drajat.
Kemudian silahkan lihat bagian luar Langkan di sisi Barat; Terukir Candra Sengkala Memet alias sangkala yang lagi-lagi bermakna angka tahun. Kali ini angka tahunnya berbeda, yakni 1544 Saka atau tahun 1622 Masehi.
Tahun tersebut adalah periode ketika terjadi perluasan area Cungup makam dengan tujuan agar bisa menampung peziarah lebih banyak lagi.
Peninggalan Sunan Drajat
Beberapa peninggalan dari Sunan Drajat sebagian tersimpan di kawasan wisata makam beliau. Sebagiannya lagi tersimpan dengan baik di Museum Sunan Drajat di Lamongan.
Salah satu peninggalan yang paling terkenal adalah seperangkat alat musik Gamelan. Seperangkat Gamelan tersebut terdiri dari Saron, Gender, Ketuk, Rebab, Bonang, dan Angklung.
Gamelan ini dinamakan Gamelan Singo Mengkok karena berhiaskan ukiran bergambar Singa Mengkok. Alat musik tradisional Jawa ini merupakan salah satu pelopor adanya alat musik Gamelan abad 18.
Peninggalan Sunan Drajat yang terkenal lainnya adalah karya tembang yang disebut Tembang Pangkur. Ini merupakan buah asimilasi antara karya beliau dan sastra Tembang Macapat Jawa. Isi dari Tembang Pangkur adalah ajaran Al-Qur’an.
Biografi Sunan Drajat
Selama wisata ziarah, para pengunjung juga biasanya akan mendapatkan penjelasan singkat mengenai biografi Sunan Drajat. Nama asli Sunan Drajat adalah Raden Syarifuddin alias Raden Qosim. Beliau adalah putera dari Sunan Ampel.
Sunan Drajat terkenal sangat cerdas. Menjelang dewasa, beliau memilih Desa Drajat sebagai lokasi beliau memulai berdakwah. Beliau lalu berdakwah selama kurang lebih 36 tahun.
Sunan Drajat memegang teguh prinsip ajarannya yang berdasarkan Al-Qur’an. Salah satunya yang beliau selalu utamakan adalah usaha pengentasan kemiskinan.
Atas keberhasilan tersebut, Raden Patah, Sultan Demak pada saat itu, memberi beliau gelar Sunan Mayang Madu.
Arsitektur Makam Penuh Makna
Kurang lebih sama dengan kompleks Makam Sunan Giri, makam dari Sunan Drajat juga memiliki gaya arsitektur yang luar biasa indah. Menariknya lagi, hampir setiap bagian memiliki makna filosofis.
Seperti bagian teras makam yang berjumlah 7. Jumlah 7 ini menyimbolkan 7 level penciptaan manusia. Teras nomor tujuh adalah tingkatan tertinggi yang berisikan pusara makam beliau beserta sang istri, Retno Ayu Condro Sekar.
Fasilitas di Makam Sunan Drajat
Sama dengan Makam Sunan Kudus, kawasan wisata religi ini memiliki fasilitas yang bisa Anda manfaatkan. Di bagian depan ada area parkir yang cukup luas dan bisa menampung banyak kendaraan baik motor, mobil, maupun bus. Ada juga toilet umum yang bersih.
Tempat ini juga menyediakan mushola yang bisa Anda manfaatkan untuk menjalankan ibadah sholat secara berjamaah.
Ada juga sejumlah spot foto yang bisa Anda gunakan untuk mengabadikan momen bersama keluarga atau rekan-rekan. Banyak spot foto instagramable yang cocok untuk jadi latar selfie atau wefie Anda.
Selain itu, ada rumah makan di sekitar kawasan wisata yang siap mengisi kembali perut Anda. Ada berbagai menu yang tersedia, mulai dari makanan khas Jawa Timur, minuman, dan makanan ringan.
Jam Buka Wisata Ziarah Makam Sunan Drajat
Kompleks makam ini buka setiap hari mulai dari Senin hingga Minggu. Jadi, Anda bisa datang untuk berziarah di hari apa saja. Kemudian untuk jam buka Makam Sunan Drajat, tetap 24 jam penuh.
Informasi tambahan, destinasi wisata ziarah semacam ini biasanya akan jauh lebih ramai saat Bulan Ramadhan, akhir pekan, dan hari libur nasional. Jadi, silahkan atur agenda kunjungan Anda sesuai dengan waktu luang Anda.
Anda juga bisa gunakan jasa tour organizer terbaik seperti Salsa Wisata untuk mudahkan perjalanan. Termasuk untuk kemudahan Anda dalam jelajah wisata kuliner terkenal. Ingat, Lamongan terkenal dengan julukan surga makanan tradisional Jawa yang lezat dan otentik.
Dengan memilih paket wisata yang tepat, segala keperluan liburan Anda akan terakomodir dengan baik. Termasuk hotel dan transportasi yang antarkan Anda ke wisata religi Makam Sunan Drajat ini.